Kaya Akan Sumber Daya Alam Sering Kali Malah Sebabkan Negara Jadi Miskin?

Kaya Akan Sumber Daya Alam Sering Kali Malah Sebabkan Negara Jadi Miskin?

faktor yang menyebabkan negara yang kaya akan sumberdaya alam sering menjadi negara miskin di Dunia--

Tak hanya itu saja, kondisi politik Singapura juga stabil dan penerimaan Negara ini juga surplus dari tahun ke tahun. 

Fenomena seperti ini sudah lama menjadi perhatian para ekonom, dimana sejak 1950an banyak studi yang berusaha memecahkan penyebab fenomena ini.

Pada tahun 1993 seorang peneliti bernama Richard Auty menyebutkan bahwa fenomena tersebut merupakan sebagai Resource Curse atau kutukan sumber daya alam.

Fenomena tersebut adalah dimana negara-negara yang mempunyai kekayaan alam melimpah memiliki ekonomi yang justru cenderung tidak berkembang jika dibandingkan dengan negara yang tidak mempunyai banyak sumber daya alam. 

BACA JUGA:Oh! Ternyata Ini Alasan Negara 4 Musim Lebih Makmur Dibanding Negara 2 Musim, Simak Faktanya di Sini

Terdapat 3 faktor yang menyebabkan negara  kaya sumber daya alam  cenderung tidak berkembang, yaitu :

1. Ekonomi yang terlalu bergantung pada ekspor bahan mentah

Negara-negara kaya sumber daya alam biasanya memanfaatkan penjualan kekayaan alamnya secara langsung untuk menopang perekonomian mereka. 

Hal ini sangat wajar karena negara yang kaya akan sumber daya alam memiliki komoditas melimpah yang nilainya juga besar, namun yang menjadi masalah harga komoditas bahan mentah tersebut tidak stabil, kadang naik dan kadang turun tergantung permintaan pasar internasional.

Jika miasalnya harga komoditas naik maka negara tersebut akan untung, tetapi jika misalnya harga komoditas tersebut turun, otomatis pendapatan negara tersebut juga ikut turun secara signifikan.

Masalahnya, negara tersebut tidak mempounyai sektor lain yang dapat menopang perekonomian, ketika harga bahan mentah sedang tidak bagus maka ekonomi mereka dapat langsung kolaps.

BACA JUGA:5 Negara dengan Pertunjukan Kembang Api Paling Terkenal di Dunia, Sambut Tahun Baru 2024 yang Spektakuler

Masalah seperti ini pernah terjadi di Venezuela, dimana Venezuela ekspor minyak untuk menopang ekonominya. Dimana pada saat itu negara Venezuela sempat menjadi negara paling kaya di Amerika Latin berkat cadangan minyaknya yang sangat melimpah banget.

Pemerintahnya dapat memberikan berbagai macam subsidi dan fasilitas untuk warga negaranya, seperti subsidi minyak, bahan makanan, transportasi, pendidikan, hingga kesehatan.

Namun  sejak harga minyak jatuh di tahun 2014, Venezuela tidak lagi mempunyai uang yang cukup untuk membayar semua subsidi tersebut dan solusi yang dikeluarkan pemerintah pada saat itu mencetak uang sebanyak-banyaknya.

Sumber: