5 Tips Merawat Motor Listrik Agar Selalu Prima, Nomor 4 Penting Biar Lebih Awet

5 Tips Merawat Motor Listrik Agar Selalu Prima, Nomor 4 Penting Biar Lebih Awet

Tips Merawat Motor Listrik Agar selalu dalam performa yang prima saat di gunakan--

Kenapa van belt harus segera diganti saat sudah 3.000 km, karena kahwatir nantinya akan putus saat motor sedang dikendarai.

“Kalau sudah lewat 3.000 km takutnya putus di jalan,” ujarnya.

Namun banyak juga pemilik kendaraan yang mengabaikan hal tersebut, karena menganggap performa motor mereka masih baik-baik saja.

“Tapi yang bikin saya heran, banyak konsumen sudah pakai motor sampai 5.000 km bahkan 6.000 km belum ganti van belt. Saat ditanya, katanya tarikan motor masih enak,” jelas Surya.

BACA JUGA:Si Imut Wuling Air Ev, Penjualan di Sumsel Terus Digeber

2. Hindari Jalanan Banjir


--

Banyak konsumen yang menghawatirkan soal apakah motor listrik tahan terhadap kondisi banjir yang sering terjadi di wilayah perkotaan Indonesia.

Hampir semua kendaraan listrik sudah mengantisipasi hal ini dan rata-rata sudah memiliki teknologi untuk mengantisipasi bila ternyata kendaraan harus melewati genangan air atau banjir.

Menurut Surya, meski motor listrik sudah memilki teknologi anti banjir sebaiknya pengemudi menghindari genangan air yang tingginya melebihi soket pengisian daya. Biasanya soket ini berada di area dek tengah motor tepatnya di antara kaki pengendara.

BACA JUGA:Miliki Bagasi Terbesar Dikelasnya, Berikut Spesifikasi Yamaha FreeGo 125 Connected 

Dan bila kita perhatikan memang posisi soket pengisian daya pada motor listrik memang berada di tempat yang tinggi dari permukaan tanah.

Dan memang sebaiknya pengemudi menghidari kondisi banjir, "Jangankan motor litrik,  motor dengan pembakaran internal saja bisa rusak apabila dipaksa menerobos banjir yang tinggi" tambah Surya.

3. Jangan Cuci Motor Listrik dengan Air Bertekanan


--

Saat mencuci motor listrik sebaiknya kita menghindari menggunakan air bertekanan seperti yang ada di tempat-tempat pencucian motor, hal ini bertujuan menjaga komponen kelistrikan yang ada pada kendaraan listrik.

Sumber: carmudi.co.id