Jangan Anggap Sepele, Kerusakan Pembuluh Darah Dapat Memicu Penyakit Jantung dan Stroke, Ini Penyebabnya

Berikut 8 penyebab umum terjadinya kerusakan pembuluh darah yang dapat memicu terjadinya penyakit jantung dan stroke--
Penyempitan pembuluh darah dapat meningkatkan tekanan darah dan memperburuk kondisi hipertensi.
Dimana ketika seseorang merokok maka akan meningkatkan kekentalan darah dan merangsang pembentukan bekuan darah (trombosis) yang akan beresiko pembekuan darah yang dapat menyumbat arteri atau pembuluh darah kecil.
Karbon monoksida dalam asap rokok dapat mengikat erat pada hemoglobin dalam darah, mengurangi kemampuan darah untuk membawa oksigen, ketika oksigen kurang maka akan dapat merusak dinding pembuluh darah dan jaringan di sekitarnya.
Paparan kronis terhadap asap rokok dapat menyebabkan kerusakan jangka panjang pada pembuluh darah dan meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular, termasuk penyakit jantung koroner, penyakit arteri perifer, dan stroke.
Asap rokok juga dapat merusak pembuluh darah kecil, seperti yang terjadi pada pembuluh darah di mata atau ekstremitas yang menyebabkan masalah seperti retinopati diabetik dan penyakit arteri perifer.
4. Diabetes
Diabetes melibatkan tingginya kadar gula darah atau hiperglikemia yang dapat menyebabkan kerusakan pada berbagai bagian tubuh, termasuk pembuluh darah.
Dimana kadar gula darah yang tinggi akan merusak lapisan endotel yang melapisi dinding dalam pembuluh darah.
Endotel disfungsi pada diabetes dapat mengakibatkan pelepasan zat-zat inflamasi dan faktor pertumbuhan yang merangsang proses peradangan dan pembentukan plak aterosklerosis.
Diabetes dapat merusak pembuluh darah kecil atau mikrovaskular seperti pembuluh darah di mata (retinopati diabetik), ginjal (nefropati diabetik), dan saraf perifer (neuropati diabetik).
Imana Retinopati diabetik dapat menyebabkan kerusakan pada retina dan potensial kehilangan penglihatan, sedangkan nefropati diabetik dapat menyebabkan gagal ginjal serta neuropati diabetik menyeybabkan kerusakan saraf seperti gangguan sensorik dan masalah pernapasan.
BACA JUGA:Waspadai 6 Ciri Penyakit Jantung di Usia Muda, Jangan Abaikan Nomor 3
5. Inflamasi Kronis
Arthritis reumatoid atau AR merupakan penyakit autoimun yang menyebabkan peradangan kronis pada sendi, dan kondisi ini dapat memicu peradangan dalam pembuluh darah.
Sumber: