7 Komplikasi Serius dari Asam Lambung yang Tidak Diobati, Jangan Anggap Sepele

Refluks asam yang terus menerus dapat memicu inflamasi di kerongkongan. Kondisi ini dikenal sebagai esofagitis dan membuat seseorang kesulitan menelan.

Gejala umum esofagitis meliputi:

Kesulitan menelan.

Sakit saat menelan.

Makanan yang tertelan tersangkut di kerongkongan (impaksi makanan).

Nyeri dada, terutama di belakang tulang dada, yang terjadi saat makan.

Nyeri ulu hati (heartburn).

Regurgitasi asam.

BACA JUGA:Jus Timun Bisa Turunkan Berat Badan Secara Cepat, Begini Cara Membuatnya

Pada bayi dan anak kecil, terutama mereka yang masih terlalu kecil untuk menjelaskan ketidaknyamanan atau rasa sakitnya. Gejala esofagitis mungkin meliputi:

Kesulitan makan, seperti mudah tersinggung, punggung melengkung dan tidak mau makan.

Gagal untuk berkembang.

Nyeri dada atau perut pada anak yang lebih besar.

Esofagitis yang dibiarkan dapat berkembang menjadi tukak dan striktur esofagus. Kondisi ini juga dapat meningkatkan risiko kanker kerongkongan.

BACA JUGA:Wajib Tahu! Ini 5 Buah-Buahan Perontok Batu Ginjal Aman Dikonsumsi, Tanpa Efek Samping

Sumber: