Hati-hati! 7 Olahraga Ini Sebaiknya Dihindari Orang dengan Masalah Jantung

Hati-hati! 7 Olahraga Ini Sebaiknya Dihindari Orang dengan Masalah Jantung

--

Selain itu, banyak dokter meresepkan latihan aerobik daripada latihan beban.

Dokter biasanya menyarankan bentuk latihan yang menggunakan mesin karena bisa memandu kamu melalui serangkaian gerakan.

Mesin juga menstabilkan tubuh, membuatnya lebih mudah untuk fokus pada otot tertentu yang kamu coba latih.

BACA JUGA:Brokoli Bisa Cegah Diabetes dan Kontrol Gula Darah,Benarkah? Cek Fakta di Sini

3. Berenang

Berenang adalah olahraga yang banyak disarankan. Namun, ini bisa berbahaya jika kamu memiliki penyakit jantung. Terlebih, berenang dapat memberimu rasa aman palsu.

Masalahnya, menurut Sportskeeda, jantung harus bekerja lebih keras di dalam air dibandingkan saat kamu berada di luar air. Itu karena perubahan pada sirkulasi berarti ada lebih banyak darah yang kembali ke jantung.

Karena hambatan air, jantung perlu bekerja lebih keras saat kamu mulai berolahraga.

Karena faktor-faktor ini, ada baiknya kamu berolahraga dengan intensitas yang lebih rendah dibandingkan saat berolahraga di luar air.

BACA JUGA:Hati-Hati! Buat yang Sering Mengkonsumsi Cuka Apel, Ini Efek Sampingnya Untuk Tubuh

4. Latihan isometrik

Latihan isometrik adalah bentuk latihan saat kamu menahan beban di satu tempat alih-alih memindahkannya melalui berbagai gerakan.

National Academy of Sports Medicine mengatakan bahwa latihan isometrik juga dikenal sebagai latihan statis, dan biasanya melibatkan lebih dari satu sendi.

Plank adalah contoh latihan isometrik karena kamu mengontraksikan otot untuk mempertahankan posisi dan tubuh tidak bergerak.

Ketika kamu melakukan gerakan isometrik secara berkelanjutan, tekanan darah bisa meningkat. 

Sumber: