BKKBN dan Nestle Indonesia Gaungkan DASHAT Hingga Capai 3.500 Titik Guna Cegah Stunting

BKKBN dan Nestle Indonesia Gaungkan DASHAT Hingga Capai 3.500 Titik Guna Cegah Stunting

Nestle Indonesia dan BKKBN menggelar seminar gizi bertema Peningkatan Kapasitas Kader Kampung KB sebagai Upaya Menuju Keluarga Bebas Stunting di Palembang.-DavidKarnain/radarpalembang.disway-

BACA JUGA:Menanti Kepulangan ke Tanah Air, Jemaah Haji Diimbau Jaga Kesehatan

Peringatan Harganas ke-30 di Banyuasin merupakan agenda tahunan yang diusung oleh Pemerintah dengan tujuan meningkatkan kualitas hidup Indonesia. 

Tahun ini, pemerintah menunjuk Kabupaten Banyuasin sebagai tuan rumah dalam pelaksanaan Harganas ke-30. 

"Sebagai perusahaan Good Food, Good Life, Nestle Indonesia berkomitmen menggunakan potensi makanan untuk meningkatkan kualitas hidup setiap individu, saat ini dan untuk generasi mendatang,"kata Direktur Corporate Affairs PT Nestle Indonesia, Sufintri Rahayu.

Mewakili sektor swasta, sambung Sufintri Rahayu, kami (Nestle Indonesia) sangat senang dapat berkolaborasi dengan berbagai pihak mulai dari pemerintah pusat (BKKBN) dan daerah untuk bergotong royong dalam percepatan penurunan angka stunting nasional. 

BACA JUGA:95 Persen Penduduk Banyuasin Terdata Sebagai Peserta JKN

"Kami berharap seminar dan juga live cooking ini dapat menjadi bekal bagi para kader yang merupakan ujung tombak untuk meneruskan pengetahuan kepada para orang tua dalam menyiapkan asupan gizi yang baik bagi keluarga, sehingga dapat menuju keluarga bebas stunting,"ujar Sufintri Rahayu.

Hal yang sama juga disampaikan oleh Guru Besar Pangan dan Gizi Institut Pertanian Bogor (IPB) Prof. Ali Khomsan.

"PPara kader memiliki peran kunci dalam menyampaikan informasi tentang pentingnya gizi seimbang dan praktik kebiasaan baik kepada keluarga yang harus dilakukan sejak dini khususnya para ibu dengan menjaga asupan makanan mulai dari memenuhi kebutuhan gizi saat hamil,"kata Prof Ali Khomsan.

Maka dari itu, memberdayakan para kader merupakan langkah strategis untuk meningkatkan pemahaman gizi di masyarakat. 

BACA JUGA:Ratu Dewa: Demo Warga Tegal Binangun Adalah Aspirasi, Segera Bahas Polemik Tapal Batas Palembang-Banyuasin

"Dengan pengetahuan dan keterampilan yang mereka miliki, mereka dapat menjadi agen perubahan yang efektif dalam mendorong perubahan perilaku menuju pola makan yang sehat dan pencegahan stunting,"ujar Prof Ali Khomsan.

Nestle Indonesia terus menegaskan komitmennya untuk mendukung upaya pemerintah meningkatkan kualitas hidup keluarga di Indonesia. 

Hal ini diwujudkan melalui serangkaian kegiatan yang dilakukan dalam memperingati Hari Keluarga Nasional (Harganas) mulai dari seminar gizi bagi komunitas ibu dan kader, hingga pemberian edukasi mengenai gizi dan kualitas hidup yang baik dengan terlibat dalam pameran pada puncak peringatan Harganas di Kabupaten Banyuasin dan Kota Palembang pada 4-6 Juli 2023.

Sumber: