Larangan Alkohol, Di Piala Dunia 2022 Buat Fans Wanita Merasa Aman

Larangan Alkohol, Di Piala Dunia 2022 Buat Fans Wanita Merasa Aman

ilustrasi Wanita Aman Berkat Larangan Alkohol--

BACA JUGA:Indonesia Kalahkan Argentina 2-0 di IESF Bali

“Pada kenyataannya tak seperti itu. Saya bahkan tidak mengalami pelecehan yang pernah saya alami saat di Inggris.

Saya pun tak tahu bagaimana mereka bisa mencapai hal tersebut, namun ini adalah lingkungan yang luar biasa untuk dialami," pungkasnya.

Ayahnya, yang diminta untuk ikut menemaninya mengungkapkan "Saya keluar khusus untuk menjaga Ellie dan terus terang saya jadi tidak perlu repot untuk menjaganya."

Andrea M, seorang wanita lain yang menjalani perjalanan dari kota New York dalam mengikuti perjalanan timnas Amerika Serikat di Piala Dunia 2022 Qatar juga awalnya menyimpan rasa khawatir perihal untuk melakukan perjalanan sendirian ke Doha.

BACA JUGA:Izin Keluar, Liga 1 Kembali Berlanjut Pekan Ini

“Penggambaran media Ameriak Serikat tentang Timur Tengah sungguh sangat berbeda dari apa yang saya alami disini,” ungkap Andrea yang berusia 29 tahun via media Aljazirah, dia menambahkan bahwa sebagian temannya bahkan memutuskan tidak jadi pergi ke Qatar.

Andrea menambahkan bahwa dia akhirnya senang saat dia datang.

“Hal-hal sederhana seperti berjalan-jalan di sekitar kota hingga larut malam, itu merupakan sesuatu yang tak dapat dilakukan di rumah," ungkapnya.

Adapun Joy Nkuna, juga sempat terpengaruh oleh perbedaaan yang tajam antara suasana di Qatar untuk wanita dibanding dengan negara asalnya, Afrika Selatan.

“Kami memiliki tingkat kriminalitas yang sangat tinggi di negara saya, terutama terhadap wanita,” pungkasnya.

Nkuna yang berumur 39 tahun, tidak pernah keluar sendirian ketika matahari terbenam di negaranya, bahkan dia merasa aman untuk bisa berjalan-jalan hingga pukul 03.00 di Qatar.

"Sejak hari mulai gelap, wanita tak bisa keluar sendirian atau mereka akan mendapatkan bahaya,” katanya.

"Di sini, saya dan juga putri saya bisa berjalan-jalan hingga pukul 03.00 dan tak ada yang melakukan intimidasi kepada kami, memanggil atau melihat kami dengan cara yang membuat kami merasa terancam," tambahnya.

Juga selain di area stadion, wanita dan juga anak-anak berkunjung ke kawasan wisata seperti Souq Waqif Doha dan zona fans sepak bola yang ada tersebar di seluruh kota.

Sumber: msn.com