Seleksi CPNS dan PPPK Diundur Setelah Pilkada November 2024, Usulan Ombudsman ke DPR RI dan BKN

JAKARTA, RADARPALEMBANG.COM - Seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN), termasuk CPNS dan PPPK diundur usai pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) November 2024. 

Mundurnya jadwal Seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN), termasuk CPNS dan PPPK diusulkan oleh Ombudsman RI.

"Pak Junimart Girsang (Wakil Ketua Komisi II DPR) kalau boleh saya usulkan, seleksi CASN ini ditunda sampai selesainya Pilkada,"Ketua Ombudsman Mokhammad Najih, Kamis 2 Mei 2024.

Langkah mundurnya jadwal Seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN), termasuk CPNS dan PPPK diharapkan dapat menurunkan peluang nepotisme.

BACA JUGA:Ratu Dewa Minta Honorer Manfaatkan Momen 6.000 Kuota PPPK di Palembang, Semoga Lulus Semua

"Biar tidak dijadikan komoditas politik,"kata Mokhammad Najih di Rapat Koordinasi terkait Pelaksanaan Seleksi CASN 2024 dan Netralitas Penyelenggaraan Pelayanan Publik dalam Pemilihan Kepala Daerah.

"Pak Kepala BKN (Haryomo Dwi Putranto), mudah-mudahan usulan ini bisa didiskusikan ke depan, bagaimana agar isu CASN, seleksi ini, di-pending dulu," katanya di Kantor Ombudsman RI, Jakarta Selatan.

Usulan memundurkan jadwal Seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN), termasuk CPNS dan PPPK berkaca sepanjang 2024 di Indonesia digelar berbagai agenda-agenda besar.

Mulai dari Pemilihan Presiden (Pilpres), Pemilihan Legislatif (Pemilu), seleksi CASN, hingga Pilkada. Selaras dengan itu, ia menekankan pentingnya dalam menjunjung mmnetralitas ASN

BACA JUGA:Hore! 13 Ribu ASN di Palembang Naik Gaji, Ini Besaran Kenaikanya, Apakah Gaji PPPK Juga Naik?

"Meskipun ASN tidak mungkin tidak berpolitik tapi hendaknya netralitas menjadi bagian yang ditonjolkan," ungkap dia.

Laporan terkait seleksi CASN menjadi salah satu topik yang mengantongi paling banyak laporan sepanjang 2021-2024. 

"Laporan yang berkaitan dengan seleksi CASN sebanyak 1.138 laporan, terbagi dalam laporan yang berkaitan dengan seleksi CPNS dan seleksi PPPK,"ujar dia.

Laporan yang diadukan berkaitan dengan seleksi CPNS adalah berkaitan dengan linieritas pendidikan dan verifikasi administratif. 

Sumber: