Kejutkan Publik, BYD Hadirkan MPV Mirip Alphard di IIMS 2024, Kapan Masuk ke Indonesia?

Terlaris BYD mampu mengalahkan Tesla di 2023 

Diberitakan sebelumnya kalau merek mobil listrik asal China BYD mampu mengalahkan Tesla untuk urusan penjualan yang mampu menjual lebih dari 76 ribu unit dalam seminggu.

Berdasarkan data penjualan yang dirilis Li Auto pada minggu terakhir tahun 2023,  BYD mampu menjual mobil listrik hingga 76.800 unit, sementara Tesla hanya terjual 15.800 unit.

BACA JUGA:Belum Ada Harga Resmi, Mobil Listrik BYD Sudah Ramai Dipesan, Disini Alamat Dealer Resminya

Data penjualan tersebut diperoleh dari jumlah asuransi mobil listrik baru yang telah didaftarkan untuk periodenya 25-31 Desember 2023.

Adapun angka penjualan ini mencakup beberapa model mobil listrik full baterai (BEV), plug-in hybrid (PHEV), dan range extender (EREV).

Dari data yang dirilis tersebut ada tiga merek mobil listrik yang mendominasi penjualan mobil terbaru di China yaitu BYD sebanyak 76.800 unit, Wuling 16.000 unit, dan Tesla 15.800 unit.

Sementara itu jika mengutip dari Car News China diketahui penjulan mobil listrik BYD melonjak 20,19 persen dari 63.900 menjadi 76.800 pada Desember 2023.

Total ada 256.800 unit mobil listrik BYD baru yang didaftarkan asuransi di China meliputi mobil listrik baterai (BEV) dan mobil plug-in hybrid (PHEV).

Hal tersebut tentunya jauh sekali dari angka yang dihasilkan oleh Tesla yang selama ini di anggap sebagai rajanya mobil listrik dunia.

BACA JUGA:Duel Mobil Listrik Hatchback Terlaris Saat Ini, BYD Dolphin vs Wuling BinguoEV, Kamu Pilih yang Mana?

Tesla hanya mendaftarkan 15.800 mobil listrik baru untuk diasuransikan, bahkan angkat tersebut diketahui turun 14,59 persen dari 18.500 pada minggu sebelumnya.

Dan jika mengacu pada angka tahunan hanya ada  76.000 unit kendaraan mobil listrik Tesla yang diasuransikan di China dengan catatan semuanya adalah mobil listrik full baterai (BEV).

Tahun 2023 juga nampaknya menjadi tahun hoki bari Li Auto yang mampu memecahkan rekor dengan berhasil mengasuransikan 50.500 kendaraan di China.

Dan pada minggu terakhir tercatat 14.100 registrasi, naik 16,53 persen dari 12.100 pada minggu sebelumnya.

Sumber: