PGN Gelar RUPSLB dan Resmi Tetapkan Pengurus Baru Perseroan

PGN Gelar RUPSLB dan Resmi Tetapkan Pengurus Baru Perseroan

Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) dengan agenda tunggal Perubahan Pengurus Perseroan berlangsung lancar dan sukses, pada Selasa 14 November 2023 di kantor PGN, Jakarta.--dokumen radarpalembang.disway.id

Direktur SDM dan Penunjang Bisnis : Beni Syarif Hidayat

 BACA JUGA:PGN Sukses Tekan Emisi 237 Ton Karbon, Berhasil Jaga Kualitas Lingkungan dan Udara di Semester 1 Tahun 2023

Sampai dengan Triwulan III 2023, PGN telah menyalurkan gas bumi kurang lebih 935 BBTUD untuk melayani 839.151 pelanggan di 73 kota/ kabupaten, dengan cakupan infrastrukur pipa gas bumi lebih dari 11.675 KM.

Infrastruktur gas bumi lainnya berupa FSRU, land based regasification, SPBG, dan LPG processing plant.

PGN pun merencanakan proyeksi strategis yang hendak direalisasikan diantaranya gasifikasi kilang, revitalisasi LNG Hub, dan proyek biomethane.

PGN menargetkan untuk meningkatkan pemanfaatan gas bumi secara masif.

 BACA JUGA:PGN Terima Anugerah BISRA Awards 2023, Inovasi Program Pengolahan Air Bersih di Desa Binaan Pagardewa

PGN akan mengembangkan bisnis-bisnis baru dengan harapan dapat lebih meningkatkan volume gas.

Maka dari itu, Arief Setiawan Handoko selaku Direktur Utama PGN akan menahkodai perseroan dalam menghadapi tantangan-tantangan ke depan untuk menghadapi volatilitas perekonomian dan dunia energi.

Selain itu perseroan juga akan meningkatkan terobosan dan efisiensi pada seluruh program kerja PGN.

Dukungan dari Pemerintah dan seluruh stakeholder diperlukan untuk mencapai target-target ini.

 BACA JUGA:PGN Subholding Gas Pertamina Perkuat Komitmen NZE 2060, Garap Proyek Biomethane Plant Development

Selama ini, PGN juga melaksanakan mandat pemerintah Program Strategis Nasional yakni membangun infrastruktur jargas rumah tangga.

Sampai dengan saat ini, telah mengembangkan jargas rumah tangga dengan sebanyak 834.165 Sambungan Rumah (SR).

 “Tahun 2024 merupakan tahun yang akan menantang bagi PGN. Karena mengingat kondisi global yang masih dinamis terutama di sektor energi.

Sumber: