Bukan Hanya Patung, Kamu Juga Bisa Miliki Gelang Energi Dewa Guan Gong, Sangat Dihormati Masyarakat China
Dewa Guan Gong yang memiliki banyak energi positif bagi masyarakat China atau Tionghoa bisa ditemui di banyak media, salahnya dari gelang.--ravipa.com
Ketiga, malachite, gunanya untuk menyadarkan pikiran dalam menentukan sesuatu, sehingga menjadi pilihan yang tepat.
BACA JUGA:UNIK, Sistem Jam Masyarakat China Kuno Ternyata Terbagi 12 Periode
Sehingga pantung Dewa Guang Gong dapat memberikan perlindungan dari hal atau energi negatif. Pada akhirnya akan membawa dan meningkatkan kesuksesan serta kemakmuran.
Sembahyang Dewan Guan Gong adalah semacam penghormatan masyarakat China yang menganut Buddhisme, Taoisme, dan Konfusianisme.
Setiap umat menyebut Dewa Guan Gong sesuai dengan kepercayaan masing-masing. Taoisme memuja Dewa Guang Gong sebagai Dewa Pelindung dalam hal perperangan.
BACA JUGA:Sembahyang Dewa Guan Gong Agustus 2023, Penghomatan Masyarakat China dalam Buddhisme dan Taoisme
Umat Konfusianisme memuja Dewa Guang Gong sebagai Dewa Kesusastraan. Sedangkan umat Buddist menyebutnya sebagai Dewa Pelindung Dharma.
Masyarakat China percaya Dewa Guan Kong memiliki gelar yang sangat istimewah. Dewa Guang Gong disebut Di yang artinya diseterakan Maha Raja.
Sembahyang masyarakat China atau Tionghoa ini merupakan ritual yang diikuti oleh beragam agama, mulai dari Budha, Konghucu, Taoisme, dan Tridarma.
BACA JUGA:3 Olahraga Tradisional Masyarakat China, Nomor 2 Khusus Birokrat dan Sarjana
Khusus untuk sembahyang Dewa Guang Gong ini menjadi sangat istimewa, karena masyarakat Tionghoa percaya Dewa Guang Gong adalah simbol keteladanan.
Dewa Guan Gong diterima oleh berbagai kalangan karena memiliki sifat yang jujur dan setia.
Sebelumnya, setelah melewati Tahun Baru Imlek 2023, masyarakat etnis Tionghoa di Indonesia juga akan merayakan beberapa hari raya penting lainnya, di antaranya seperti Hari Yuan Xiao (Cap Go Meh), Hari Ceng Beng (Ziarah Kubur), Hari Duan Wu (Bakcang & Festival Dragon Boat), Hari Qixi (Chinese Valentine), Hari Zhong Yuan (Sembahyang Rebutan), Hari Zhong Qiu (Kue Pia Bulan; Festival Musim Semi), Hari Chong Yang (9 bulan 9 Imlek) dan Hari Dong Zhi (Festival Ronde).
BACA JUGA:Asal Usul Cuka Versi Masyarakat Tionghoa, Sangat Terkenal di Palembang
Berikut Jadwal Festival Perayaan Penting Dalam Tradisi Tionghoa di Tahun 2023 (Imlek 2574) seperti dikutip dari tionghoainfo:
Sumber: