Pertemuan Surya Paloh dan Presiden Jokowi Jelang Reshuffle Kabinet, Koalisi Perubahan Makin Solid atau Bubar
![Pertemuan Surya Paloh dan Presiden Jokowi Jelang Reshuffle Kabinet, Koalisi Perubahan Makin Solid atau Bubar](https://radarpalembang.disway.id/upload/3de5e0920cbddd837ce9db3211ca0792.jpg)
Presiden Jokowi dan Surya Paloh bertemu. Publik singgung nasib koalisi perubahan, masih solid atau bubar ---- antara
Kepastian adanya pertemuan Surya Paloh dengan presiden itu juga diungkapkan oleh Kader NAsDem yang duduk sebagai Pimpinan Komisi III DPR, Ahmad Sahroni.
‘’Pak Surya dipanggil oleh presiden secara mendadak. Soal isi pertemuan, saya tidak mengetahui karena saya tidak ikut di dalamnya,’’ungkapnya.
Informasi lainnya juga dibeberkan oleh Ketua DPP Partai Nasdem Sugeng Suparwato soal pertemuan Surya Paloh dan Jokowi. Dia membenarkan ada pertemuan itu.
Kendati tidak mengetahui secara persisi isi pertemuan itu, Sugeng Suparwato yakin Surya dan Jokowi membahas tentang Pilpres 2024.
BACA JUGA:Diserang Dukungan Kepada Anies dan Nasdem Malah Bisa Naik
‘’Interpretasi dan keyakinan saya terhadap pertemuan itu adalah mereka bahas soal Pilres,’’ujarnya mengutip dari beritasatu.co.id.
Berapa lama Surya Paloh bertemu dengan Presiden Jokowi? Menurut Sugeng Suparwato, cukup lama mereka berdua bertemu hingga memakan waktu satu jam lebih.
Kendati Sugeng mengaku tidak tahu apa isi dari pembicaraan antara Surya dan Jokowi namun dia memberika klu kepada pers. Apa itu? Membangun kebersamaan.
‘’Mereka berdua sudah tiga bulab lebih tidak menjalin komunikasi. Jadi pertemuan kemarin, anggaplah pertemuan antar kakak dan adik,’’ujarnya.
BACA JUGA:Dukung Anies Elektabilitas Nasdem Bakal Naik Atau Tidak
Menariknya, saat Surya Paloh bertemu dengan Jokowi, sejumlah fungsionaris DPP NasDem justru melakukan pertemuan dengan Koalisi Gerindra-PKB.
Hal itu menguatkan interpretasi public terhadap pertemuan Surya Paloh dan Presiden Jokowi itu, merupakan upaya membubarkan Koalisi Perubahan sehingga Anies Baswedan tidak bisa maju sebagai calon presiden.
Pada sisi lain, melihat perkebangan politik yang ada, Partai Demokrat yang masih mengulur-ulur waktu mendeklarasikan Anies Baswedan tiba-tiba mengeluarkan pernyataan, bahwa partainya akan segera mendeklarasikan Anies.
BACA JUGA:Soal Koalisi Perubahan, Fauzi Amro: Insya Allah PKS Deklarasi Dukung Anies Baswedan
Sikap mengulur-ulur waktu itu diambil Partai Demokrat, karena sedang berusaha bernegosiasi dengan anggota partai koalisi lainnya yaitu, PKS dan NasDem agar menyepakati AHY sebagai wakil Anies Baswedan.
Sumber: