Fakta Menarik Tentang Pasar Cinde Palembang
![Fakta Menarik Tentang Pasar Cinde Palembang](https://radarpalembang.disway.id/upload/f8772ca49785048eb11853fe69d4cf61.jpg)
Bagian dalam Pasar Cinde Palembang Sebelum Dilakukan Pembongkaran --
BACA JUGA:Dinkes Palembang Tingkatkan Tracking Kasus Covid 19
Berikut beberapa fakta menarik yang mengenai Pasar Cinde Palembang dan kawasan di sekitarnya.
1. Serupa dengan Pasar Johar di Semarang
Pasar Cinde Palembang merupakan karya arsitek Herman Thomas Karsten dan dibangun Pada Tahun 1958. Pasar ini memiliki kembaran yaitu Pasar Johar di Semarang, yang juga merupakan karya arsitek yang sama.
2. Terdapat Komplek Pemakaman Zuriat Kesultanan Palembang
Penamaan Pasar Cinde berasal dari kata Candi Welan/Walang yang merupakan kompleks pemakaman sultan pertama Palembang, Sultan Abd ar-Rahman yang berkuasa sejak tahun 1662-1702. Hal ini diperkuat dengan ditemukan reruntuhan bata serta pecahan keramik kuno era dinasiti Ching dan Ming.
3. Pusat Penjualan Suku Cadang Bekas Kendaraan Kendaraan Bermotor
Selain terdapat komplek pemakaman yang berada tepat dibelakang pasar, Pasar Cinde Palembang juga merupakan pusat penjualan suku cadang bekas kendaraan baik roda dua atau pun roda empat. Kawasan ini merupakan tujuan utama bagi pemilik kendaraan yang ingin mencari onderldil kendaraanya namun dengan harga yang murah atau mungkin onderdil yang susah dicari di toko sperpart baru.
4. Semopat Jadi Tempat Berkumpulnya Penggemar Batu Akik
Demam batu akik yang terjadi beberapa waktu lalu, membuat kawasan ini menjadi pusat penjualan sejumlah jenis batu akik yang berasal dari sejumlah daerah di Sumatera Selatan. Pedagang batu akik disini memanfaatkan pelataran sebuah bangunan bioskop yang tutup sebagai tempat menggelar dagangannya.
5. Salah Satu Lokasi Pertempuran 5 Hari 5 Malam
Kawasan Cinde merupakan saksi sejarah dari para pejuang di Kota Palembang dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia, sebab disini salah satu tempat berlangsungnya pertempuran 5 hari 5 malam tahun 1947 di Palembang.
Hal ini dibuktikan dengan peletakan kendaraan tempur tank baja yang diletakan di atas tugu yang berada tepat di depan kawasan pasar, hanya saja kini sudah berganti dengan bangunan tugu lain.
Sumber: