Scamming dan Phising, Kejahatan Digital yang Harus Diwaspadai, Berikut Tips Menghindarinya

Senin 17-07-2023,05:00 WIB
Reporter : Swandra Yadi
Editor : Swandra Yadi

Data rahasia akan sangat mudah keluar, kalau kamu melayani semua pesan yang dikirim tersebut.

Pesan phising bisa melalui chat whatsapp, email, website, atau dalam bentuk lain yang bersifat digital atau elektronik.

3. Jangan Pernah Mengirim Informasi Sensitif

Jangan terpancing deengan pesan-pesan palsu yang dikirim pelaku scamming dan phising ini. Mereka paling mudah mengakses dari data yang dikrim melalui email.

BACA JUGA:Waspada Penipuan, Akses Layanan Kelistrikan Resmi Aman melalui PLN Mobile

Karena itu, hindari komunikasi melalui media ini (email).

Ingat, perusahaan apa pun tidak pernah meminta informasi pribadi dan sensitif melalui media elektronik, khususnya email.

Pelaku secara gamblang menawarkan hadiah, baik dalam bentuk uang atau hadiah. Ini adalah iming-iming yang menggiurkan. Korban yang terpancing langsung mereka sikat. Sangat bahaya.

BACA JUGA:Heboh! Modus Penipuan Terbaru Berkedok Surat Tilang, Ramai Pesan Berantai di WA, Jangan Buka Aplikasinya

Semua itu tidak aman. Ini adalah cara awal yang paling mudah mengenali kejahatan scamming dan phising ini.

Jadi, kalau menerima pesan atau chat elektronik seperti ini, segera hindari, skip, bila perlu langsung delete.

4. Anti Virus

Cara lain yang digunakan oleh pelaku scamming dan phising dalah dengan menggunakan anti virus.

BACA JUGA:Bisnis Pinjol Bakal Makin Marak Lagi, Ini Sebabnya Menurut Bos OJK?

Sama persis dengan cara aiming-iming hadian uang dan barang tadi, korban akan dijebak dengan pemberitahuan masalah pada alat komunikasi yang kita gunakan.

Ada pesan muncul yang menyebut gadget kamu sedang bermasalah, dan mereka (pelaku) menawarkan anti virus.

Agar terhidar, jangan klik link yang mereka berikan, baik melalui email atau chat yang lain, ini terindikasi phising.

Kategori :