Ternyata Ini Bahan Kaos yang Adem! Cocok untuk Musim Kemarau!

Jika Anda tidak suka dengan sutra yang membutuhkan perawatan tinggi, ada berita baik untuk Anda. Kain Rayon bisa menjadi alternatifnya karena jauh lebih terjangkau dan mudah untuk dirawat.  

BACA JUGA:5 Daftar Spa dan Massage Pria di Palembang Berikut Wajib Kalian Coba

Rayon terbuat dari bahan alami seperti pulp kayu, bambu, atau beech, yang kemudian melalui proses kimia untuk memberikan kelembutan dan kilau. Meskipun dianggap sebagai semi-sintetis, rayon memiliki banyak karakteristik yang mirip dengan sutra.

Kain rayon sangat populer untuk pakaian musim panas karena ringan, menyerap keringat, lembut, dan halus di kulit. Selain itu, rayon juga cocok untuk berbagai gaya pakaian, dari desain t-shirt, gaun hingga blus.

Bahan Katun 

Bahan katun 100 persen adalah pilihan utama dalam lemari pakaian musim panas. Kapas, sebagai serat alami, memiliki kemampuan menyerap keringat yang membuat Anda tetap kering saat cuaca panas dan lembab.

BACA JUGA:Pengen Muka Ganteng, Catat 5 Brand Skincare Unggulan Khusus Pria, Sudah Ada Izin BPOM

Kain katun sangat serbaguna dengan beragam jenisnya, cocok untuk segala jenis pakaian dari yang sehari-hari hingga desainer. Tidak hanya nyaman, katun juga tahan lama dan lembut, serta memiliki sifat antibakteri alami yang mengurangi bau.

Bahan Linen 

Pakaian linen adalah salah satu pilihan utama untuk musim panas karena ringan, menyerap keringat, dan menyerap kelembapan. Bahan linen, yang terbuat dari tanaman rami, telah digunakan selama bertahun-tahun karena daya tahan dan kenyamanannya.

Linen juga cocok untuk orang dengan kulit sensitif atau alergi karena bersifat hipoalergenik, tidak mengandung tungau, jamur, atau lumut.

BACA JUGA:Cek Harga Brand Gamis Pria Kekinian Cocok Buat Lebaran

Serat tanaman rami yang kuat membuat pakaian linen tahan lama, bahkan lebih dari kain katun yang serupa. Selain digunakan sebagai pakaian, linen juga sering dijadikan linen rumah tangga seperti taplak meja dan handuk karena daya tahannya.

Meskipun tahan lama, pakaian linen menjadi lebih lembut setiap kali dicuci, berbeda dengan katun yang cenderung rusak. Namun, linen yang diwarnai dapat kehilangan sifat ini, sehingga linen sering hadir dalam warna alami.

Sumber: