Bukan Ditembak, Bus Putra Remaja Dilempar Batu di Sungai Lilin Muba, Polisi Amankan 5 Pelaku

MUBA, RADARPALEMBANG.COM - Ternyata bus Putra Remaja dilempar batu saat melntas di Sungai Lilin Muba bukan ditembak seperti narasi video yang sempat viral dimedia sosial.

Polisi pun kini telah mengamankan  5 tersangka yang masih dibawah umur terkait kasus pelemparan batu terhadap bus Putra Remaja di Sungai Lilin Muba.

Hal itu diungkapkan Kasi Humas Polres Muba AKP Susianto usai Polsek Babat Supat dan Satreskrim Polres Muba berhasil mengamankan 5 pelaku tersebut.

"Iya (pelaku pelemparan batu bus Putra Remaja) sudah diamankan, ada 5 orang dan semua masih anak-anak," katanya dikonfirmasi detikSumbagsel, Kamis, 2 Mei 2024.

BACA JUGA:Penumpang Putra Remaja Histeris, Bus Ditembak OTK Saat Melintas di Sungai Lilin Muba

Saat ini kelima pelaku yang masih anak-anak tersebut sudah diamankan dan diperiksa pihak kepolisian dengan didampingi oleh orang tua mereka masing-masing.

Kelima pelaku pun telah mengakui perbuatannya yang melempar bus Putra Remaja dengan menggunakan batu yang ada di sekitar tempat kejadian.

"Adapun pengakuan mereka melakukan perbuatan (pelemparan batu) tersebut dengan alasan iseng saja," katanya.

Sebelumnya, Bus Putra Remaja yang disebut pecah kaca karena ditembak orang tak dikenal (OTK), di Jalinsum Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, viral di media sosial. Polisi memastikan bus tersebut dilempar batu, bukan ditembak.

BACA JUGA:Kabur Dari Kejaran Polisi, Pemuda di Lahat Tewas Kehabisan Nafas, Keluarga Minta Autopsi, Ini Kata Dokter

Hal itu diungkapkan Kasi Humas Polres Muba AKP Susianto usai polisi melakukan penyelidikan dan mendapat keterangan dari sopir bus tersebut.

"Setelah dilakukan penyusuran dan penyelidikan, bus tersebut bukan ditembak, akan tetapi dilempar pakai batu sehingga kaca mobil samping kanan pecah tembus ke kiri," katanya Senin, 29 April 2024.

Usai kejadian itu, lanjutnya, polisi langsung menghubungi orang yang bisa menjelaskan adanya kejadian tersebut, karena tidak ada yang melapor ke polisi. Dari di situ didapat informasi bahwa kejadian itu terjadi di wilayah Babat Supat bukan di Sungai Lilin.

"Alhasil Kapolsek Babat Supat berhasil mendapatkan nomor handphone pengemudi Bus Putra Remaja yang mengemudikan mobil tersebut saat kejadian bernama Untung Waluyo.

Sumber: