Mengenal 23 Februari Sebagai Hari Memerangi Bulliying Internasional Terkait Kasus Anak Vincent Rompies

23 Februari diperingati sebagai hari memerangi bullying Internasional atau sering dikenal sebagai Iternatioal Stand Up to Bullying Day--
Diatur dalam Pasal 45A UU ITE dengan ancaman pidana penjara maksimal 4 tahun dan/atau denda maksimal Rp 1 miliar.
Seperti baru-baru ini publik kembali di suguhi dengan kasus perundungan atau bullying yang sempat viral di sosial media.
Kasus buliiying tersebut terjadi di SMA Binus Serpong, dan diketahui beberpa pelakunya merupakan anak publik figur tanah air, salah satunya anak dari Vincent Rompies.
BACA JUGA:Fuja Jadi DPO, Karyawan My Beauty Store yang Gelapkan Uang Toko Sebesar Rp1,3 Miliar
Para pelaku diduga melakukan tindak penganiayaan dan perundungan atau bulliying kepada teman sebayanya sehingga membuat korban lemas tidak berdaya.
Kejadian kegiatan perundungan ini terjadi di warung depan sekolahan SMA Binus, tak lama selang setelah kejadian tersebut melakukan cek TKP yang diterangkan oleh beberapa pihak yang sempat menyaksikan kegiatan penyimpangan itu.
Korban perundungan mengalami luka-luka yang cukup serius yang diakibatkan oleh benda panas dan benda tumpul,ungkap pihak kepolisian yang di wawancarai oleh awak media.
Kasus bullying di SMA Binus Serpong ini menjadi sorotan publik usai cuitan yang diunggah oleh akun X @BosPurwa viral di media sosial.
Sumber: