Berdampak Besar, Berikut 5 Letusan Gunung Api Terdahsyat di Indonesia, Sampai Sebabkan Perubahan Suhu Global

Berdampak Besar, Berikut 5 Letusan Gunung Api Terdahsyat di Indonesia, Sampai Sebabkan Perubahan Suhu Global

Berikut 5 letusan gunung api terdahsyat di Indonesia yang sebabkan dampak besar bahkan sampai sebabkan perubahan suhu global--

PALEMBANG, RADARPALEMBANG.COM - Berikut 5 letusan gunung api terdahsyat di Indonesia yang sebabkan dampak besar bahkan sampai sebabkan perubahan suhu global.

Indonesia memiliki sejumlah gunung aktif yang tersebar di berbagai pulau, dan beberapa di antaranya pernah mengalami letusan besar. 

Berikut 5 letusan gunung aktif terbesar yang pernah ada di Indonesia yang mengakibatkan beberapa perubahan disekitar gunung, kerusakan, korban jiwa, hingga dampak cuaca secara global pada masanya.

1. Gunung Tambora (Pulau Sumbawa)


Letusan Gunung Tambora--

Letusan Gunung Tambora yang terletak di Pulau Sumbawa, bagian dari Kepulauan Sunda pada tahun 1815 dianggap sebagai letusan gunung terbesar di Indonesia.

Letusan Tambora dikategorikan sebagai letusan Plinian, merupakan jenis letusan yang sangat eksplosif dan melibatkan pelepasan material vulkanik besar ke atmosfer.

BACA JUGA:75 Pendaki Korban Letusan Gunung Marapi Sumbar Ditemukan, 52 Selamat 23 Orang Meninggal Dunia

Letusan Tambora memiberikan dampak global yang signifikan, dimana Gas dan partikel vulkanik yang dilepaskan ke atmosfer menyebabkan penurunan suhu global selama beberapa tahun kedepannya. 

Tahun 1816 dikenal sebagai Tahun Tanpa Musim Panas karena suhu yang rendah dan cuaca yang tidak stabil di berbagai belahan dunia karena letusan ini.

Letusan ini menyebabkan kematian ribuan orang, baik akibat langsung letusan maupun dampak-dampak sekunder seperti kelaparan dan penyakit yang disebabkan oleh kerusakan lingkungan.

Letusan tersebut menyebabkan hilangnya puncak Gunung Tambora dan pembentukan kaldera yang kemudian terisi air, membentuk Danau Tambora. Desa-desa di sekitar gunung hancur akibat aliran piroklastik, yang mencakup gas panas, abu vulkanik, dan batuan pijar.

Letusan Tambora juga menyebabkan dampak kesehatan yang serius. Asap dan debu vulkanik yang mengandung bahan kimia beracun menyebabkan masalah pernapasan pada manusia dan hewan di sekitar area letusan.

Letusan ini meninggalkan jejak dalam catatan sejarah dan arkeologi. Beberapa penelitian arkeologi menemukan lapisan debu vulkanik dari letusan tersebut yang melapisi situs-situs prasejarah.

Sumber: