Nagari Sariak Bagikan Masker, Kabupaten Agam Masih Diselimuti Debu Letusan Gunung Marapi Sumbar

Nagari Sariak Bagikan Masker, Kabupaten Agam Masih Diselimuti Debu Letusan Gunung Marapi Sumbar

Perangkat Desa (Nagari) Sariak membagikan masker kepada warga dan sekolah akibat banyaknya debu dari letusan gunug Merapi yang masih menyelimuti kabupaten Agam--

AGAM, RADARPALEMBANG.COM - Perangkat Desa (Nagari) Sariak membagikan masker kepada warga dan sekolah akibat banyaknya debu dari letusan gunug Marapi yang masih menyelimuti kabupaten Agam.

Letusan Gunung Marapi yang terjadi pada Minggu 3 Desember 2023 kemarin masih menyisakan dampak abu vulkanik yang menyelimuti Kabupaten Agam.

Warga di beberpa Nagari yang terdapat di Kabupaten Agam Sumatera Barat (Sumbar) pada Senin pagi masih merasakan dampak letusan gunung merapi.

Salah satunya di Nagari Sariak kecamatan Sungai Pua Kabupaten Agam Sumatera Barat, terlihat dari postingan aktivitas perangkat Nagari membagi masker kepada masyarakat dan sekolah. 

Sementara itu Walikota Bukittinggi, Erman Safar meminta Masyarakat tetap waspada karena saat ini Gunung Merapi berada pada status level II (waspada) dengan rekomendasi.

BACA JUGA:Gunung Merapi Sumbar Meletus, 11 Pendaki Meninggal Dunia, Masih Ada yang Belum Dievakuasi dari Atas Puncak

"Waspada, kami imbau warga, usahakan jangan keluar rumah dulu. Jika harus keluar rumah harus gunakan masker. Jangan sampai ini merusak kesehatan," tegasnya. 

Wako Erman Safar juga telah memerintahkan pembagian masker di area jam gadang.

Dinas pemadam kebakaran dan penyelamatan juga di tugaskan untuk lakukan penyiraman jalan utama, supaya debu yang di jalan tidak bertebangan. 

"Jika ada warga yang terimbas, hubungi BPBD, kelurahan atau kecamatan setempat,"kata Erman.

Puluhan Pendaki Terjebak di Merapi

Akibat dari letusan Gunung Marapi Sumbar sekitar 75 orang pendaki terjebak dan beberapa sudah ditemukan meninggal dunia. 

Letusan Gunung Marapi menyebabkan terjebaknya pendaki dari atas puncak, sekitar 50 pendaki sudah berhasil di evakuasi dalam kondisi luka bakar.

Kemudian  11 orang berhasil di evakuasi dalam kondisi MC Delta atau meninggal dunia dan masih ada beberapa orang lainnya masih belum dapat dievakuasi.

Sumber: