Pengamat: Pemilih Millenial Belum Sepenuhnya Rasional Dalam Pemilu 2024

Pengamat: Pemilih Millenial Belum Sepenuhnya Rasional Dalam Pemilu 2024

Koordinator Wilayah Public Trust Institute Fatkurohman mengatakan jumlah pemilih muda memang tinggi pada pemilu 2024 namun belum sepenuhnya rasional--

PALEMBANG, RADARPALEMBANG.COM - Koordinator Wilayah Public Trust Institute Fatkurohman mengatakan jumlah pemilih muda memang tinggi pada pemilu 2024 namun belum sepenuhnya rasional

Pemilih muda sangat menentukan arah politik Indonesia pada pemilu 2024 dan Pilkada serentak 2024. Hal ini karena banyaknya jumlah pemilih muda yang akan memilih ada pemilu 2024.

Untuk Kota Palembang saja berdasarkan data KPU Kota Palembang ada sekitar 52 persen pemilih yang terdiri dari gen Z dan milenial.

Koordinator Wilayah Public Trust Institute Fatkurohman mengatakan jumlah pemilih muda memang tinggi namun belum sepenuhnya menjadi pemilih rasional. 

BACA JUGA:Relawan Dewa 86 Siap Bergerak, Menangkan Prabowo-Gibran di Sumsel

Hal inilah yang membuat perlu adanya edukasi tentang Literasi politik terhadap pemilih muda yang saat ini rentan akan informasi hoax yang bertebaran di era digital.

"Kenapa rentan karena mayoritas pemilih muda merupakan pengguna media sosial aktif,"ungkap Alumni FISIP Unsri ini dalam acara Anak Muda Cuap-cuap Politik di Utopia Colaboration Space, Selasa, 14 November 2023.

Dikatakan Bung FK secara umum pemilih Kota Palembang lebih silent sehingga sangat menentukan dinamika politik di Provinsi Sumatera Selatan baik itu Pilgub maupun pilpres.

"Cuap-cuap politik anak muda masih belum seaktif daerah erkotaan di Pulau Jawa, namun dengan sikap silent ini menjadi tidak mudah untuk dibaca arah politiknya,"ujar Dia.

BACA JUGA:Safari Politik ke Palembang, Gibran Rakabuming Optimis Menang 1 Putaran di Pilpres 2024

Dia menambahkan pemilih muda kategori pemilih emosional atau berbasis identitaslah seperti agama, kultur dan ideologi yang tegas dalam menentukan arah politik.

"Sementara pemilih muda rasional yang didominasi kalangan masyarakat menangah akan menentukan pilihan pada masa-masa Jelang pemungutan suara.

Mereka akan menyaring informasi yang cukup untuk menentukan pilihan dan biasanya sangat aktif dalam bermedia sosial,"ungkap Bung FK.

Sementara Komisioner KPU Kota Palembang Munawaroh ditempat yang sama mengatakan edukasi politik kepada pemilih muda terus dilakukan KPU Kota Palembang.

Sumber: