Kenali Gejala Penyumbatan Pembuluh Darah, Waspadai Sebelum Terlambat!

Dokter spesialis jantung dan pembuluh darah Dr dr Jajang Sinardja, SpJP(K), mengungkapkan penyumbatan darah bisa terjadi karena berbagai hal, salah satunya lemak dan kolesterol.

"Penyumbatan darah itu terjadi karena darah yang menggumpal. Selain itu, sumbatan terjadi karena adanya plak menggumpal tadi, yang dimulai dari kolesterol," jelas dr Jajang.

Setelah pemasangan ring, ada obat-obatan yang memang bisa dikonsumsi untuk pencegahan sekunder, seperti obat pengencer darah hingga obat kolesterol.

"Ini bisa membantu agar plaknya nggak mudah robek, sehingga harus diminum seumur hidup," ungkap dia.

BACA JUGA:Adab dan Doa Ketika Meminum Air Zamzam Menurut Penjelasan Ustaz Abdul Somad

Selain itu, dr Jajang juga mengatakan perlunya obat-obatan jantung. Hal ini bertujuan untuk mencegah terjadinya serangan jantung.

Beberapa kondisi yang bisa diatasi dengan pemasangan ring, yakni:

- Penyumbatan pada arteri koroner selama atau setelah serangan jantung

- Penyumbatan atau penyempitan satu atau lebih arteri koroner yang dapat menyebabkan buruknya fungsi jantung (gagal jantung)

- Penyempitan yang mengurangi aliran darah dan menyebabkan nyeri dada terus-menerus (angina) yang tidak bisa dikendalikan oleh obat-obatan

BACA JUGA:Nasi Merah vs Nasi Putih, Manakah yang Lebih Sehat? Yuk Simak Perbedaannya!

Namun, tidak semua penyumbatan dapat atau perlu ditangani dengan pemasangan ring.

Beberapa orang yang mengalami penyumbatan di lokasi tertentu mungkin memerlukan operasi bypass.

"Tapi, memang kalau dari awalnya banyak perlu pasang ringnya, dari awal kita sudah sarankan operasi bypass," sambung dr Jajang.

Operasi bypass merupakan tindakan pembedahan yang dilakukan untuk mengembalikan aliran darah ke otot jantung yang mengalami kekurangan pasokan darah, akibat penyumbatan yang terjadi di pembuluh darah.

Sumber: