Rumah Makan Gratis Thayyiban Setiap Hari Sediakan Menu Sehat dan Halal, Lokasinya Cek di Sini

SUMSEL, RADARPALEMBANG.COM  - Warga metropolis Palembang, bisa merasakan makan gratis di Rumah Makan Thayyiban yang dikelola Yayasan Kanzul Akhirat Indonesia dan bekerjasama dengan beberapa personil S3 (Sedekah Seribu Sehari).

Dalam sehari Rumah Makan Gratis Thayyiban menyediakan banyak porsi dengan berbagai menu sehat dan halal, yang diberikan kepada pengunjung.

Rumah Makan Gratis Thayyiban menyediakan makanan gratis ini setiap hari Senin-Sabtu setiap jam makan siang. Demikian diungkapkan, Pembina Yayasan Kanzul Akhirat Indonesia, Chandra. 

Selumnya, usai meresmikan Masjid Besar Nurut Taqwa di Kecamatan Sematang Borang Jumat 21 Juli 2023, Gubernur Sumsel H Herman Deru juga meresmikan Rumah Makan Gratis Thayyiban tak jauh dari lokasi.

BACA JUGA:Pemprov Sumsel Raih Dua Penghargaan, Wujudkan ASN Berahklak  

Dalam sambutan singkatnya, Gubernur Herman Deru mengatakan, Ia sangat bangga sekaligus terharu dengan adanya kepedulian anak muda yang begitu mulia membuka rumah makan gratis seperti ini.

Menurutnya peluang ini tak boleh disia-siakan masyarakat yang lain. "Jujur Saya merasa terharu dan  bangga dengan adanya kepedulian seperti ini. Dan ini peluang bagi kita semua untuk berbuat baik," jelasnya. 

Dengan adanya rumah makan gratis ini masyarakat juga dapat berbuat kebaikan dengan membantu kebutuhan bahan makanan atau uang untuk sirkulasi belanja dapur Rumah Makan Gratis Thayyiban. 

"Ini tentu sangat bermanfaat bagi saudara kita kaum mustahik yang makanan masih menjadi persoalan," jelasnya. 

BACA JUGA:Hari Keluarga Nasional 2023, Dua Gubernur dan Dua Kepala Sekolah Raih Penghargaan dari BKKBN

Ia pun turut mendoakan agar manajemen Rumah Makan Gratis Thayyiban terus berkembang sehingga lahir Rumah Makan Gratis Thayyiban lainnya. 

Di sela meresmikan rumah makan tersebut, Gubernur Herman Deru tampak didatangi salah seorang warga yang sudah sangat sepuh, Iyok.  Diantar tetangganya, wanita berumur itu tampak menembus kerumunan demi bertemu Gubernur Herman Deru.  Melihat kondisinya yang susah melihat, Gubernur Herman Deru spontan memberikan memo kepada wanita sepuh tersebut untuk mengobati penglihatannya di RS Mata Binar Sumsel. (*)

 

 

Sumber: