Tata Cara Wukuf di Arafah, Lengkap dengan Doa dan Dzikir Sesuai Syariat

Ketika menjalankan ibadah haji, seluruh jamaah haji diwajibkan untuk mengerjakan wukuf.

Apabila tidak mengerjakan wukuf di Arafah, maka ibadah haji dianggap tidak sah karena wukuf termasuk ke dalam rukun haji.

BACA JUGA:3 Kloter Terakhir Kuota Tambahan Tutup Kedatangan Jemaah Haji Indonesia di Madinah

Simak niat wukuf di Arafah dan tata caranya berikut :

Wukuf di padang Arafah dilakukan pada tanggal 9 Dzulhijjah. Pada saat wukuf, jemaah haji diperintahkan hanya berdiam di area wukuf (mauqif).

Meski tuntutan dasarnya hanya berdiam diri, namun jemaah haji dianjurkan untuk membaca doa dan melakukan sejumlah ibadah lain. Anjuran tersebut sesuai dengan salah satu pendapat yang artinya: 

“(Jamaah haji) dianjurkan wuquf dalam keadaan suci, memperbanyak zikir, tahlil, doa, talbiyah, tadarus Al-Qur’an, memperbanyak tadharru (ketundukan hati), merendahkan diri, berdoa terus menerus,

Lalu menghadap Ka’bah dan membentangkan kedua tangan,” (Lihat Syekh M Nawawi Banten, Nihayatuz Zain, [Beirut, Darul Fikr: tanpat tahun], halaman 204). 

BACA JUGA:Ini Empat Layanan Baru di Arafah & Mina untuk Kenyamanan Jemaah Haji Indonesia

Niat atau doa wukuf menjadi salah satu hal yang paling penting ketika hendak berhaji. Berikut ini bacaannya: 

1. Tahmid 

Saat wukuf, jemaah dianjurkan untuk membaca kalimat tahmid terlebih dahulu. 

Alhamdulillaahi rabbil aalamiin. 

Artinya, “Segala puji bagi Allah, tuhan sekalian alam.” 

BACA JUGA:Berikut Ini Jadwal Puasa Tarwiyah-Arafah Versi Muhammadiyah, NU dan Pemerintah Sama

Sumber: