Ciki Ngebul Rusak Kesehatan, Dinkes Stop Pedagang di Kambang Iwak

Ciki Ngebul Rusak Kesehatan, Dinkes Stop Pedagang di Kambang Iwak

Kadinkes Palembang dr Fenty Apriana--doc radarpalembang.disway.id

PALEMBANG, RADAR PALEMBANG - Ciki ngebul atau Ice Smoke yang bisa mengerluarkan asap saat ini sedang di gemari masyarakat terutama di kalangan anak-anak.

Fenomena Ciki Ngebul atau Smoke Ice ini, Pemkot Palembang melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Palembang mengeluarkan pernyataan yang harus disimak bersama.

Ternyata, himbauan yang dikeluarkan dinas kesehatan atau dinkes ini karena disinyalir produk jajanan anak-anak ini diduga akan merusak kesehatan. 

Salah satu efek terparah adalah bisa merusak ginjal, seperti diungkapkan Kepala Dinkes Palembang, dr Fenty Apriana, Jumat 13 Januari 2023.

BACA JUGA:Dinkes Palembang Tingkatkan Tracking Kasus Covid 19

Ia mengatakan, Ice Smoke yang saat ini sedang viral ternyata dapat membahayakan penikmatnya. 

"Kemarin ada 4 pedagang ice smoke yang kami minta hentikan penjualannya, mereka berjualan daerah Kambang Iwak (KI)," ujarnya.

Mengkonsumsi Ice Smoke secara terus menerus ternyata sangat berbahaya untuk kesehatan dan bisa merusak organ tubuh seperti ginjal. 

"Saya menghimbau orangtua agar mencegah anaknya untuk tidak ikut-ikutan mengkonsumsi ice smoke tersebut," tegasnya.

BACA JUGA:Cegah Klaster COVID-19 , Dinkes Kerahkan Tim Kesehatan ke Sekolah

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyebutkan hingga saat ini ada 10 kasus dengan gejala keracunan pangan akibat mengonsumsi nitrogen cair pada jajanan ‘Ciki Ngebul’, pangan dengan uap yang dihasilkan melalui proses penggunaan nitrogen cair dalam penyajiannya.

“Jadi, ada 10 kasus yang dengan gejala keracunan pangan,” kata Anas Ma’ruf Direktur Penyehatan Lingkungan (PL) Kemenkes, Kamis 12 Agustus 2023.

Anas menuturkan, pada Kamis, pihaknya menerima satu laporan baru kasus keracunan pangan dari Jawa Timur akibat mengonsumsi Ciki Ngebul sehingga total kasus hingga saat ini menjadi 10 kasus dengan gejala keracunan pangan.

 

Sumber: