Global Highlights Hari Ini, Maju Mundur Donald Trump Soal Tarif Dagang, Kini Rencananya Berlaku 1 Agustus

Rabu 09-07-2025,10:51 WIB
Reporter : David Karnain
Editor : David Karnain

PALEMBANG, RADARPALEMBANG.ID - Bursa Efek Indonesia atau BEI merilis sejumlah informasi penting yang terangkum dalam global highlights hari ini, Rabu 9 Juli 2025.

Indeks-indeks Wall Street mayoritas melemah pada akhir perdagangan Selasa (8/7). 

"Setelah Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump kembali menegaskan tarif impor baru akan tetap berlaku mulai 1 Agustus tanpa pengecualian," tulis BEI dalam laporannya yang diterima radarpalembang.id.

Pada sesi ini, saham Nvidia naik 1% dan semakin mendekati kapitalisasi pasar senilai USD4 triliun. 

BACA JUGA:Global Highlights Hari Ini, Elon Musk Dirikan Parpol, Trump Umumkan Daftar Tarif Termasuk Indonesia

BACA JUGA:Global Highlights Hari Ini, Tarif Baru Dagang Sektor Otomotif UE dan AS 9 Juli, Sepakat Dagang Kanada 21 Juli

Di sisi lain, sektor perbankan justru membebani indeks setelah HSBC menyampaikan pandangan lebih hati-hati terhadap bank-bank besar. 

Saham JPMorgan dan Bank of America anjlok 3%, sedangkan Goldman Sachs turun hampir 2%.

"Pelemahan indeks Wall Street turut didorong oleh wait and see pasar terhadap pernyataan Donald Trump yang berubah-ubah soal kebijakan tarif," tulis BEI.

Setelah sempat memundurkan tenggat penerapan tarif dari 9 Juli ke 1 Agustus pada Senin (7/7), Donald Trump kemudian menyatakan bahwa tanggal tersebut ‘belum final’. 

BACA JUGA:Global Highlights Hari Ini, S&P 500 dan Nasdaq Rekor 3 Minggu Berturut-turut, Optimis Suku Bunga The Fed Turun

BACA JUGA:Global Highlights Hari Ini, S&P 500 dan Nasdaq Kembali Cetak Rekor, Kesepakatan Dagang AS dan Vietnam

Namun pada Selasa (8/7), melalui unggahan di Truth Social, Trump memastikan tidak akan ada penundaan atau pengecualian dari kebijakan tarif tersebut. 

Di hari yang sama, Trump juga mengumumkan tarif baru sebesar 50% untuk impor tembaga, menambah tekanan terhadap sentimen pasar. 

"Aksi pasar pada Selasa ini mengikuti pelemahan tajam sehari sebelumnya, ketika Dow Jones anjlok lebih dari 400 poin usai Trump menetapkan tarif 25% untuk produk dari Korea Selatan dan Jepang,"tulis BEI.

Kategori :