Upacara ini merupakan simbol bahwa kini kedua keluarga telah disatukan dan saling terikat. Setelah itu, kedua keluarga mengunyah sirih dan tembakau.
BACA JUGA:Tokoh Inspiratif, Feby Herman Deru Kolaborasi Generasi Muda Lestarikan Warisan Budaya
5. Persiapan Jelang Akad Nikah
Ada beberapa ritual yang dilakukan oleh calon pengantin perempuan sebelum upacara akad nikah adat Palembang.
Salah satunya adalah betangas yang dipercaya berkhasiat untuk kecantikan dan kesehatan.
Ritual betangas terdiri dari mandi uap, bebedak, dan berpacar (berinai).
Pacar akan digunakan untuk menghiasi kuku kaki dan tangan, termasuk telapak tangan dan kaki yang disebut pelipit.
BACA JUGA:Midang Bebuke 2023 Upaya Bupati OKI Jaga Adat Budaya Tetap Lestari
6. Akad Nikah
Pada hari H pernikahan adat Palembang, akan digelar akad nikah.
Mas kawin yang diberikan oleh pengantin pria dalam prosesi ini sesuai dengan kesepakatan keluarga dan permintaan dari keluarga mempelai wanita.
7. Arak-arakan
Prosesi adat pernikahan Palembang selanjutnya adalah arak-arakan. Upacara ini merupakan simbol bahwa pengantin wanita telah menerima suaminya.
Saat arak-arakan, rombongan keluarga mempelai pria akan disambut oleh ibu sang pengantin wanita
Para sesepuh perempuan saat itu siap membawa semangkuk beras tabur dicampur receh. Beras ini akan ditaburkan kepada pengantin laki-laki dan rombongan.
Pada momen mengarak pacar ini, pengantin wanita seakan mengatakan pengakuan seperti, “Pada saat ini suamiku kusambut dan kuterima segala titah dan kewajibanku sebagai ratu rumah tangga dengan baik.”