Tambang ilegal, pencemaran lingkungan, jalur pengakutan batubara yang membahayakan warga terbukti terjadi banyaknya laka lantas, konflik lahan yang berimbas pada penduduk sekitar.
"Saya berharap Kapolri memberi Atensi dan menunjuk serta memberi perhatian khusus kepada polda Sumsel beserta instansi terkait untuk penyelesaian penyelesaian kasus konflik lahan di Sumsel.
Keberadaan mafia mafia tanah ini agar dapat diusut secara tuntas dan diselesaikan dengan netral sesuai dengan ketentuan yang berlaku, terlebih lagi maraknya intervensi dari banyak pihak yang tidak berwenang menimbulkan keresahan dan ketakutan di Masyarakat.
Banyaknya aduan dan permintaan perlindungan hukum dari masyarakat ke Komisi III adalah buntut dari kebuntuan perlindungan hukum yang di dapat dari daerah.
BACA JUGA:Garda Terdepan, Siti Nurizka Support Penuh Kader Posyandu
Saat ini kepercayaan publik terhadap pemerintah sedang diuji, dan keseriusan penyelesaian kasus ini dapat kembali membuka kepercayaan masyarakat kepada kita." Ujar politisi Gerindra Siti Nurizka ditemui di kantornya.
Politisi Gerindra ini telah membawa dan melaporkan kasus ini langsung ketika Rapat dengar pendapat dengan Kapolri selain itu Siti Nurizka juga telah menyerahkan kronologis permasalahan kepada Kabareskrim, Siti Nurizka berharap bahwa perjuangannya untuk menegakan keadilan dan mewujudkan hukum yang adil dan tidak berpihak.