Terbantu Non Migas, Ekspor Kayu dan Buah-buahan Asal Sumsel Melejit di September 2024

PALEMBANG, RADARPALEMBANG.ID - Badan Pusat Statistik (BPS) Sumsel merilis data nilai ekspor Sumatera Selatan September 2024 .

Nilai ekspor Sumatera Selatan September 2024 mencapai USD 611,20 juta atau naik 4,23 persen dibanding ekspor Agustus 2024. 

Dan jika dibandingkan September 2023, nilai ekspor naik sebesar 32,29 persen.

“Ekspor Sumatera Selatan pada September 2024 naik USD 24,81 juta (4,23 persen) dibanding Agustus 2024, yaitu dari USD 586,39 juta menjadi USD 611,20 juta,”kata Kepala BPS Sumsel, Moh. Wahyu Yulianto, Selasa 5 November 2024.

BACA JUGA:Ekspor Migas dan Non Migas Sumsel di Agustus 2024 Kompak Turun, BPS: Siginifikan Batubara dan CPO

 BACA JUGA:3 Besar Negara Tujuan Ekspor Sumsel di Juli 2024, BPS: Tiongkok, India dan Korea Selatan

Menurut Moh Wahyu Yulianto, ekspor di Agustus relatif mengalami kenaikan, karena ada dorongan di sektor non migas.

Sedangkan, sambung dia, ekspor minyak dan gas (migas) mengalami penurunan, apakah produksi berkurang, kita juga belum tahu, tapi memang ekspor migas relatif turun dibandingkan non migas.

Peningkatan ekspor September 2024, sambung dia, disebabkan oleh peningkatan ekspor non migas sebesar 5,82 persen.

“Pendorong peningkatan siginifikan ekspor non migas terjadi pada komoditas batubara dan lignit, pulp dari kayu, serta kayu dan barang dari kayu,”kata dia.

BACA JUGA:Ekspor Nonmigas Sumsel Anjlok di Juli 2024, CPO Turun 64 Persen dan Pupuk Turun 42 Persen

BACA JUGA:BPS Sumsel Catat Ekspor Sumsel di Juli 2024 Turun, Penyebabnya CPO dan Pupuk, Ini Datanya

Ekspor nonmigas September 2024 mencapai USD 580,03 juta, naik 5,82 persen dibanding Agustus 2024.

Dibanding September 2023 ekspor nonmigas naik sebesar 38,34 persen.

Sumber: