Kamu harus Tau, Sparepart ini Harus Diganti saat Rusak, Tidak Bisa Diakali

Kampas rem merupakan komponen pada motor yang berfungsi untuk menciptakan gesekan dengan piringan atau tromol rem. Tujuannya untuk memperlambat atau menghentikan laju kendaraan. Kampas rem yang aus atau habis dapat mengurangi efektivitas pengereman, yang berpotensi membahayakan keselamatan pengendara.

BACA JUGA:Ayah Bunda Tercinta, Ini Tips Memilih Car Seat untuk si Baby, jadi Teman Perjalanan yang Nyaman dan Aman

Jika kampas rem sudah terlalu tipis atau habis, tidak ada pilihan lain selain menggantinya. Mengabaikan kampas rem yang aus dapat menyebabkan kerusakan pada komponen lain, seperti cakram atau tromol rem. Hal ini dapat meningkatkan risiko kecelakaan.

3. Aki

Aki adalah sumber daya listrik utama pada motor yang dapat menyalakan sistem starter, lampu, klakson, dan sistem elektronik lainnya. Aki yang rusak atau melemah akan mengurangi kinerja sistem kelistrikan motor dan bisa membuat motor sulit dihidupkan.

Sparepart motor yang satu ini tidak bisa diperbaiki atau diisi ulang secara manual saat rusak. Ketika aki mulai kehilangan daya atau tidak mampu menyimpan energi dengan baik, satu-satunya solusi adalah menggantinya dengan aki baru. Menggunakan aki yang rusak bisa menyebabkan kerusakan lebih lanjut pada sistem kelistrikan motor.

BACA JUGA:Enam Tips Penting Memilih Mobil Pertama untuk Gen Z

4. Bearing Roda

Bearing roda adalah komponen kecil tapi krusial yang memungkinkan roda motor berputar dengan lancar. Kerusakan pada bearing roda biasanya disebabkan oleh keausan, korosi, atau kekurangan pelumas. Gejalanya bisa berupa bunyi berisik atau roda yang terasa berat saat berputar.

Bearing yang rusak tidak bisa diperbaiki karena komponen ini bekerja dengan ketelitian yang tinggi. Jika dibiarkan dalam kondisi rusak, bearing yang bermasalah bisa menyebabkan kerusakan pada as roda atau hub roda. Mengganti bearing roda yang rusak sangat penting untuk menjaga kenyamanan dan keselamatan berkendara.

5. V-Belt (Motor Matic)

Untuk motor matic, V-Belt adalah komponen utama yang menyalurkan tenaga dari mesin ke roda belakang. V-Belt terbuat dari bahan karet yang tahan lama, namun seiring waktu dan penggunaan, V-Belt bisa aus, retak, atau bahkan putus.

BACA JUGA:7 Tips Kembangkan Peluang Usaha Bisnis Otomotif, Raup Banyak Cuan dan Keuntungan

Apabila V-Belt mulai rusak, motor tidak bisa berfungsi sama sekali karena tenaga tidak dapat diteruskan ke roda. Oleh karena itu, sparepart motor yang satu ini apabila telah menunjukkan tanda-tanda keausan atau kerusakan harus segera diganti. Tidak ada cara lain untuk memperbaiki V-Belt yang rusak. 

6. Rantai dan Sprocket (Gear)

Sumber: