Penjualan Mobil di Bali dan Kaltim Justru Naik Saat Pasar Otomotif Indonesia Tengah Lesu, Ini Alasannya
Alasan mengapa penjualan mobil di Bali dan Kalimantan Timur (Kaltim) justru naik di saat pasar otomotif Indonesia tengah lesu--
PALEMBANG, RADARPALEMBANG.ID - Terungkap ini lah alasan mengapa penjualan mobil di Bali dan Kalimantan Timur (Kaltim) justru naik di saat pasar otomotif Indonesia tengah lesu.
Seperti diketahui saat ini angka penjulan mobil di Indonesia tengan lesu bahkan merosot tajam jika di bandingkan dengan tahun lalu.
Pada semester pertama 2024 tercatat, angka yang diraih mencapai 408.012 unit. Angka tersebut turun 19,43 persen dibanding periode yang sama tahun lalu sebesar 506.427 unit.
Namun ternyata ada dua daerah di Indonesia yang penjualan mobilnya justru stabil, bahkan cenderung naik.
BACA JUGA:Bocoran Mobil Terbaru Toyota yang Bakal Meluncur Pekan Depan di Indonesia
BACA JUGA:Cegah Kriminalitas, Toyota Jual Fortuner Antipeluru, Ada 4 Tipe Ditawarkan, Ini Syarat dan Ketentuan
Menurut Anton Jimmi Suwandy, Marketing Director PT Toyota Astra Motor (TAM), terdapat dua wilayah yang penjualan justru stabil, bahkan cenderung naik yakni Bali dan Kalimatan Timur (Kaltim)
"Penjualan di semua provinsi turun, kecuali dua wilayah tertentu. Satu adalah Kalimantan Timur, satu lagi Bali," terang Anton.
Anton pun menjelaskan mengapa penjualan mobil di Bali dan Kaltim bisa stabil bahkan cendrung naik disaat paar otomotif Indonesia tengah lesu.
Menurut Anton Bali merupakan wilayah yang paling terlambat recovery-nya setelah COVID. "Tapi recovery-nya stabil.
BACA JUGA:Toyota Sediakan 3.374 Kendaraan Listrik di Olmpiade Paris 2024, Kurangi Emisi Karbon Selama Turnamen
BACA JUGA:Toyota Raja Otomotif Dunia 5 Tahun Berturut-turut, Ini Jumlah Penjualannya hingga Semester I 2024
Jadi kelihatannya sektor parawisata (yang paling tumbuh) mungkin (sektor otomotif) paling belakangan naiknya. Jadi Bali masih cukup naik," imbuhnya.
Sementara di Kalimantan Timur, adanya pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) turut berkontribusi dalam mendongkrak penjualan mobil.
Sumber: