Ini Cara Vietnam Perkuat Ekosistem Kendaraan Listrik, Komitmen Transisi Energi dan Netralitas Karbon 2050

Ini Cara Vietnam Perkuat Ekosistem Kendaraan Listrik, Komitmen Transisi Energi dan Netralitas Karbon 2050

Pemerintah Vietnam bakal meberikan subsidi harga listrik di SPKLU guna memperkuat ekositem kendaraan listrik--

SPKLU Hyundai atau dikenal dengan Hyundai Charging Station yang menyebar di berbagai lokasi kini sudah tidak bisa digunakan untuk mengecas mobil listrik merek lain.

Melansir dari akun Instagram resmi Hyundai Motors Indonesia (HMID), @hyundaimotorindonesia mulai Agustus 2024 ini akan ada beberapa pembaharuan info mengenai Hyundai Charging Station.

Salah satunya penggunaan SPKLU Hyundai yang tidak bisa diakses oleh mobil listrik selain merek Hyundai.

BACA JUGA:Berlaku Mulai Agustus 2024, Mobil Listrik Merek Lain Tak Bisa Lagi Gunakan SPKLU Hyundai, Ini Alasannya

BACA JUGA:Ini Komentar Bos Mitsubishi soal Hancurnya Pasar Otomotif Thailand Akibat Mobil Listrik

"Mulai Agustus 2024, Hyundai akan memberlakukan skema penarikan biaya listrik untuk pengisian daya di Hyundai EV Charging Station dan terbatas hanya untuk mobil dengan merek Hyundai serta afiliasinya.

Hal ini sesuai dengan Peraturan Presiden mengenai Instalasi Listrik Privat (ILP)," tulis Hyundai di akun Instagramnya.

Seperti diketahui Hyundai telah memiliki SPKLU di berbagai lokasi. Beberapa di antaranya dipasang di pusat perbelanjaan.

Bahkan, SPKLU Hyundai itu mendukung ultrafast charging. Sebelumnya, fasilitas itu bisa dipakai mobil listrik merek lain yang kompatibel dengan tipe charger CCS2. Tapi mulai bulan ini hanya untuk mobil Hyundai.

 

 

Sumber: