Deliar Marzoeki Dilantik Jadi Kadisnaker Sumsel, Siap Dukung 10 Program Prioritas Gubernur Agus Fatoni

PALEMBANG, RADARPALEMBANG.COM - Ir Deliar Marzoeki dilantik menjadi pejabat definitif Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Provinsi Sumsel, Jumat 5 April 2024.

Pelantikan Ir Deliar Marzoeki bersama 7 pejabat lainnya tingkat eselon II di lingkungan Pemprov Sumsel.

Ir Deliar Marzoeki, yang sebelumnya Kepala Bidang Pembinaan Pengawasan Norma Ketenagakerjaan pada Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Provinsi Sumsel, menjadi Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Provinsi Sumsel.

"Alhamdullillah hari Jumat barokah dipercayai oleh bapak gubernur untuk menahkodai Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi,"ungkap Deliar Marzoeki usai pelantikan di Griya Agung.

BACA JUGA:Untuk Presiden RI Terpilih 2024-2029, Ir Deliar Marzoeki: Tolong Perhatikan Kesejahteraan Tenaga Kerja

Dan, sambung dia, ini merupakan sejarah bagi saya, di PLT-kan oleh pak Herman Deru lalu didefinitifkan oleh pak Agus Fatoni, ini berkah Ramadan.

"Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi akan mendukung 10 program prioritas pak Gubernur Agus Fatoni,"ungkap Deliar Marzoeki.

Pj Gubernur Sumatera Selatan, Agus Fatoni langsung melantik 8 pejabat eselon II di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumsel jelang lebaran.

"Apapun yang terjadi hari ini dan sebelumnya atas ketentuan Allah,  dilantik hari ini juga atas ijin Allah," kata Agus Fatoni, saat Pelantikan Pengambilan Sumpah Jabatan Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di Lingkungan Pemprov Sumsel di Griya Agung.

BACA JUGA:Ir Deliar Marzoeki Terpilih Secara Mufakat Sebagai Ketua FYBI Sumatera Selatan Periode 2024-2028

Pelantikan mutasi dan promosi, salah satu kali ini jelang lebaran tingkat eselon II, harus dilakukan setiap saat untuk penyegaran organisasi.

"Bagi saya mutasi, promosi dan pelantikan bukan suatu hal yang biasa, tapi untuk meningkatkan kinerja. Jadi semua harus tahu apa yang harus dilakukan di posisi dan jabatannya," katanya.

Untuk itu, kepada pejabat yang baru dilantik agar segera bekerja diposisi masing-masing sebagai rasa syukur jalankan tugas sebaik-baiknya.

"Harus aktif dan proaktif, mana yang harus dilakukan, maka lakukan saja tidak harus menunggu arahan, kecuali kebijakan strategi yang mengharuskan persetujuan saya. Jadi jangan nunggu," ungkap dia.

Sumber: