Maju Satu Hari, Cheng Beng Tahun 2024 Jatuh pada tanggal 4 April, Tejadi Empat Tahun Sekali

PALEMBANG, RADARPALEMBANG.COM - Hari Cheng Beng tahun 2024 ini jatuh pada tanggal 4 April. Biasanya, Hari Cheng Beng dirayakan setiap tanggal 5 April setiap tahunnya.

Mengapa tahun ini Hari Cheng Beng jatuh pada tanggal 4 April atau maju satu hari dari biasanya? Ini terjadi karena tahun 2024 adalah tahun kabisat. 

Artinya, sembahyang Cheng Beng seperti tahun ini hanya terjadi empat tahun sekali. Hal ini mengacu pada salah satu dari 24 posisi matahari yang dalam perhitungannya jatuh setiap tanggal 4-5 April.

Pada hari ini, cahaya matahari akan bersinar paling terang, sehingga cuaca menjadi terasa lebih hangat dari hari-hari biasanya. Saat-saat inilah yang dianggap masyarakat Tionghoa cocok untuk melakukan perjalanan ziarah kubur.

BACA JUGA:Setahun Full, Berikut Jadwal Sembahyang Hari Raya Tionghoa Tahun 2024

BACA JUGA:Dua Hal Penting Persiapan Sembahyang Cheng Beng, Salah Satunya untuk Usir Arwah Jahat

Apalagi kuburan oran-orang dulu biasanya di atas gunung, yang akan sulit diakses apabila jalanan becek dan hujan. Selain itu, dupa, lilin, dan kertas-kertas sembahyang juga tidak akan terbakar jika terkena air atau angin.

Jadwal sembahyang Tionghoa April 2024 ada Hari Cheng Beng. Sesuai penanggalan, Hari Cheng Beng jatuh pada hari Kamis 4 April 2024.

Pelaksanaan Hari Cheng Beng tahun ini maju satu hari karena adanya tahun kabisat. Cheng Beng akan menjadi salah satu momen kumpulnya keluarga setelah perayaan Imlek dan Cap Go Meh.

Jadwal Sembahyang Tionghoa April 2024 mencatat bahwa Hari Cheng Beng menjadi ritual penting bagi masyarakat Tionghoa.

BACA JUGA:Cheng Beng, Tradisi Ziarah Kubur Menghormati Leluhur Bagi Etnis Tionghoa, Bisa Jadi Daya Tarik Pariwisata

Sebab, masyarakat Tionghoa dari seluruh belahan dunia akan menggelar tradisi ziarah kubur para leluhur.

Sehingga tidak heran, pemakaman masyarakat Tionghoa atau biasa disebut kuburan Cina, akan selalu ramai pada Hari Cheng Beng ini.

Selain inti dari momen ini adalah membersihkan kuburan, juga ada banyak ritual lain yang dilakukan masyarakat Tionghoa.

Sumber: