Siapa Itu Geng Tai? Kelompok Pelaku Bulliying di SMA Binus, yang Melibatkan Anak Vincent Rompies

Dalam unggahanya akun tersebut juga menyertakan foto pemuda yang diduga korban bullying tengah dirawat di rumah sakit

BACA JUGA:88 Persen Kasus Kekerasan Seksual Terjadi di Lingkungan Pendidikan

Terkait kasus ini pihak sekolah SMA Binus Serpong akhirnya angkat bicara dan membenarkan adanya kasus perundungan yang terjadi diluar sekolah tersebut, seperti apa yang diperbincangkan publik.

"Baru-baru ini menjadi perhatian kami telah terjadi insiden kekerasan yang terjadi di luar tempat sekolah," seperti tertulis dalam pernyataan SMA Binus Serpong bernomor 471/MS-HS PRI/II/2024 yang diterbitkan pada 19 Februari 2024.

Pihak kepolisian pun kini telah turun tangan menyelidiki peristawa bullying di SMA Binus Serpong tersebut usai korban membuat laporan di Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Tangsel. 

"LP sudah masuk ke Unit PPA Polres Tangsel, sudah dilakukan cek TKP dan sekarang masih dilakukan penyelidikan oleh penyidik unit PPA Polres Tangsel," kata Humas Polres Tangsel AKP Wendi Afrianto, Senin, 19 Februari 2024.

Sebagai pihak sekolah SMA Binus Serpong pun berjanji akan menangani masalah ini dengan serius dan bekerja sama dengan berbagai pihak.

BACA JUGA:Bareskrim Polri Terus Bidik Kasus Dugaan Manipulasi Hasil RUPSLB BSB Tahun 2020

"BINUS SCHOOL Serpong selalu berkomitmen untuk keselamatan dan kesejahteraan siswa kami, staf kami, dan sekolah kami secara keseluruhan.

Dengan demikian, kami menangani hal-hal seperti itu dengan sangat serius dan secara aktif bekerja untuk mengatasinya dengan cara yang menyeluruh dan tepat," tertuang dalam keterangan SMA Binus Serpong.

Adapun yang membuat kasus ini kian menjadi sorotan publik adalah keterlibatan dari anak artis Vincent Rompies yang berinisial L.

Keterlibatan anak Vincent Rompies yang berinisial L dalam kasus bullying di SMA Binus Serpong ini dibenarkan oleh PR Binus School Serpong Haris Suhendra.

"Iya (anak Vincent Rompies terlibat)," kata Haris saat dihubungi awak media. 

BACA JUGA:Kasus Dugaan Manipulasi RUPS-LB Bank Sumsel Babel Tahun 2020 Berlanjut, Komut BSB Sempat Minta Istirahat

Haris juga menjelaskan pihak sekolah akan melakukan pemanggilan orang tua dalam waktu dekat terkait dengan masalah perundungan tersebut.  "Proses pemanggilan," tuturnya.

Sumber: