9 Penyebab Motor Cepat Rusak, Penting Buat yang Baru Beli Motor Biar Gak Tekor

9 Penyebab Motor Cepat Rusak, Penting Buat yang Baru Beli Motor Biar Gak Tekor

9 faktor penyebab kendaraan mudah rusak biar nanti gak jadi tekor harus kebengkel--

PALEMBANG, RADARPALEMBANG.COM - Buat kamu para pemilik motor baru mesti tahu 9 faktor penyebab kendaraan mudah rusak biar nanti gak jadi tekor harus kebengkel.

Kerusakan pada motor sering menjadi masalah yang mengganggu dan dapat mempengaruhi kinerja serta keamanan pengendara. 

Meskipun motor dirancang untuk daya tahan dan kinerja yang optimal, namun berbagai faktor seperti usia, perawatan yang kurang baik, atau penggunaan yang berlebihan dapat menyebabkan kerusakan. 

Kerusakan motor dapat muncul dalam berbagai bentuk, mulai dari masalah mekanis seperti mesin yang rusak, sistem penggerak yang mengalami kegagalan, hingga masalah listrik yang terganggu.

Terdapat  beberapa faktor yang dapat menyebabkan kerusakan pada motor.  Berikut 9 faktor yang dapat menyebabkan motor cepat rusak, yaitu :

BACA JUGA:Berapa Daya Listrik yang Dibutuhkan Mengecas Motor Listrik di Rumah? Para Pengguna Wajib Tau Sebelum Punya

1. Kurang Pemeliharaan Rutin

Kurang pemeliharaan rutin pada kendaraan motor dapat berdampak serius pada kinerjanya dan mempercepat proses kerusan. 

Apabila motor tidak dibersihkan secara teratur, kotoran dan debu dapat menumpuk pada bagian-bagian mesin seperti radiator, filter udara, dan saluran pemasukan udara. 

Penumpukan kotoran ini dapat menghambat aliran udara dan pendinginan mesin dan menyebabkan meningkatknya suhu kerja,dan mempercepat kerusan.

2. Overheating (Panas Berlebihan)

Overheating atau panas berlebih pada mesin merupakan kondisi di mana suhu mesin naik di atas tingkat yang normal dan aman.  Hal ini dapat menyebabkan kerusakan serius pada komponen mesin jika tidak segera diatasi. 

Cairan pendingin (biasanya campuran air dan coolant atau antifreeze) berfungsi untuk menyerap panas yang dihasilkan oleh mesin dan mencegahnya dari overheating. 

Jika tingkat cairan pendingin terlalu rendah karena kebocoran atau kurang pengisian, kemampuan sistem pendingin untuk mengatur suhu mesin menjadi terbatas.

Sumber: