Keberangkatan 2.094 Jemaah ke Madinah Tutup Operasional Haji di Makkah

Keberangkatan 2.094 Jemaah ke Madinah Tutup Operasional Haji di Makkah

Fase kepulangan jemaah haji dihimbau untuk tetap menjaga kesehatan.--kemenag.go.id

MAKKAH, RADARPALEMBANG.COM - Operasional penyelenggaraan ibadah haji di Makkah berakhir hari ini, dengan ditandai keberangkatan 2.094 jemaah haji Indonesia ke Madinah.

Jemaah haji ini tergabung dalam enam kelompok terbang (kloter) dari tiga embarkasi, yaitu Solo (SOC), Jakarta-Bekasi (JKS), dan Surabaya (SUB).

Keberangkatan gelombang terakhir dari Makkah ke Madinah diawali dengan 298 jemaah kloter 99 Embarkasi Solo (SOC 99). Mereka berangkat dari Mahbas Jin mulai pukul 10.00 waktu Arab Saudi (WAS).

Sementara keberangkatan lima kloter lainnya dilakukan setelah Zuhur, mulai pukul 14.00 WAS. Kelimanya adalah JKS 74 (398), serta SUB 85 (358), SUB 86 (357), SUB 87 (354), dan SUB 88 (329).

BACA JUGA:Ini Tiga Tanda Kemabruran Haji, Salah Satunya Hiasi Diri dengan Amal Kebaikan

Mereka akan tinggal lebih kurang delapan hari di Madinah untuk beribadah di Masjid Nabawi sebelum pulang ke Tanah Air melalui Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA).

"Ini hari terakhir pemberangkatan jemaah dari Makkah ke Madinah. Ada 2.094 jemaah yang tersebar di empat sektor pemondokan.

Yaitu sektor 2 (Mahbah Jin), sektor 4 (Syisah), sektor 5 (Syisah), dan sektor 7 (Raudhah)," terang Kepala Daker Makkah Khalilurrahman saat melepas keberangkataan jemaah SUB 85 di Syisyah, Makkah, Selasa 25 Juli 2023.

"Keberangkatan enam kloter hari ini sekaligus mengakhiri operasional penyelenggaraan ibadah haji di Makkah. Jemaah haji Indonesia saat ini terkonsentrasi di Madinah, kecuali beberapa jemaah yang masih dirawat di RS Arab Saudi di Makkah," lanjutnya.

BACA JUGA:KH Saad Ibrahim: Secara Umum Haji Tahun ini Sudah Baik

Menurut Khalil, panggilan akrabnya, operasional jemaah haji di Makkah dimulai pada 2 Juni 2023, ditandai kedatangan perdana jemaah yang berangkat pada gelombang pertama dari Madinah.

Sejak itu, jemaah terus berdatangan ke kota kelahiran Nabi Muhammad saw. Selain dari Madinah, mulai 8 Juni 2023, Daker Makkah juga menerima kedatangan jemaah haji yang berangkat pada gelombang kedua. Proses kedatangan ini berlangsung hingga 24 Juni 2023.

“Fase puncak haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armina) berlangsung dari 26 Juni hingga 1 Juli 2023. Layanan jemaah haji selama fase Armina ini disiapkan oleh pihak Mashariq,” kata Khalil.

Data Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) mencatat, total ada 558 kloter dengan 209.728 jemaah yang tiba di Arab Saudi.

BACA JUGA:Menanti Kepulangan ke Tanah Air, Jemaah Haji Diimbau Jaga Kesehatan

Sebanyak 276 kloter dengan 103.809 jemaah datang melalui Bandara AMAA Madinah, sementara 282 jemaah dengan 105.973 jemaah datang melalui Bandara Internasional King Abdul Aziz Jeddah.

“PPIH (Petugas Penyelenggara Ibadah Haji) Arab Saudi 1444 H/2023 M telah menyiapkan 127 hotel untuk akomodasi jemaah selama di Makkah. Hotel ini tersebar pada lima wilayah, yaitu: Mahbas Jin, Syisah, Raudah, Jarwal, dan Misfalah,” jelas Khalil.

Selama di Makkah, lanjut Khalil, PPIH menyiapkan 442 bus salawat yang beroperasi selama 24 jam untuk mengantar jemaah dari hotel ke Masjidil Haram, pergi pulang.

Sebelum fase puncak haji (Armina), bus ini beroperasi dari 2 – 23 Juni 2023. Pasca puncak haji, bus beroperasi kembali dari 13 – 25 Juli 2023.

Sumber: