Ini Tiga Tanda Kemabruran Haji, Salah Satunya Hiasi Diri dengan Amal Kebaikan

Ini Tiga Tanda Kemabruran Haji, Salah Satunya Hiasi Diri dengan Amal Kebaikan

Pelaksanaan ibadah haji--kemenag.go.id

JAKARTA, RADARPALEMBANG.COM - Menjadi haji mabrur adalah orientasi utama dari seluruh proses haji seorang Muslim.

Di antara tanda kemabruran seorang yang telah menunaikan ibadah haji, yaitu; pertama, menghiasi diri dengan amal kebaikan.

Juru Bicara PPIH Pusat Akhmad Fauzin mengatakan, sebagaimana disebutkan dalam surat al-Baqarah : 177, ada enam jenis amal kebaikan.

Barangsiapa yang menyempurnakan enam amal ini, maka dia telah menyempurnakan kebaikan.

BACA JUGA:Beribadah di Raudhah Masjid Nabawi, Tempat Dimana Doa-doa Dikabulkan, Ini Tata Cara Masuknya

Yaitu; (1) iman kepada Allah, hari akhir, malaikat, kitab, dan nabi. (2) menginfakkan harta yang ia cintai kepada kerabat, anak yatim,

orang miskin, ibn sabil, dan peminta-minta. (3) menegakkan salat, (4) mengeluarkan zakat, (5) memenuhi janji, dan (6) sabar atas ujian kemiskinan dan kesulitan

“Kedua, berkontribusi dan memiliki kepedulian sosial. Kemabruran haji seorang Muslim terwujud dalam kepeduliannya dan ringan membantu sesama.

Menebar salam dan menjadi jalan terwujudnya kedamaian, serta bertutur kata dan berucap yang baik,” kata Fauzin dalam keterangan persnya di Media Center Haji (MCH) Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Jumat 14 Juli 2023.

BACA JUGA:PPIH Perluas Area Pencarian 2 Jemaah Haji Indonesia yang Hilang ke Jeddah dan Thaif

Ketiga, lanjut Fauzin, menjadi teladan dalam kehidupan masyarakat.

Menurutnya, mabrur hajinya seorang Muslim terwujud dengan memiliki komitmen menjaga keharmonisan hidup di tengah masyarakat, mengaktualisasikan kepatuhan, seperti kepatuhan menjaga larangan ihram.

“Dan menjadi teladan dalam kehidupan sehari-hari di keluarga dan masyarakatnya, dan mempertahankan integritas moral yang telah diperoleh selama haji dan diamalkan sepanjang hayat,” ujarnya.

Pada fase kepulangan jemaah, Fauzin menyampaikan, hingga tanggal 13 Juli 2023 pukul 24.00 WIB jemaah gelombang I yang telah tiba di Tanah Air sebanyak 64.149 orang, tergabung dalam 167 kelompok terbang (kloter).

Sumber: