1.897 Jemaah Indonesia Tiba di Makkah, Bersiap untuk Rangkaian Ibadah Haji

1.897 Jemaah Indonesia Tiba di Makkah, Bersiap untuk Rangkaian Ibadah Haji

Salah satu jemaah haji Indonesia disambut di Kota Makkah.--kemenag.go.id

MAKKAH, RADARPALEMBANG.COM - Sebanyak 1.897 jemaah haji Indonesia yang tergabung dalam lima kelompok terbang (kloter) tiba di kota MAKKAH.

Jemaah ini tiba dalam dua gelombang, yaitu gelombang pertama pukul 20.00 Waktu Arab Saudi terdiri dari jemaah Jakarta Pondok Gede (JKG 01), Solo (SOC 01) dan Makassar (UPG 01),

Serta gelombang kedua pukul 22.00 Waktu Arab Saudi yang terdiri dari jemaah Aceh (BTJ 01) dan Medan (KNO 01).

Duta Besar Republik Indonesia untuk Arab Saudi, Abdul Aziz Ahmad, mengaku gembira melihat kedatangan jemaah di Makkah dalam keadaan sehat dan disambut meriah oleh pihak Maktab di pemondokan mereka.

BACA JUGA:5 Kloter Jemaah Haji Indonesia Diberangkatkan Perdana ke Makkah, Berikut Tahapannya

"Alhamdulillah saya ucapkan syukur, jemaah sudah tiba di Makkah dalam keadaan sehat dan petugas yang sigap membantu jemaah," tutur Abdul Aziz saat menyambut kloter 01 Makassar di Sektor 3 Kawasan Syisah Makkah Kamis malam, 1 Mei 2023.

"Hotel juga sudah dipersiapkan dengan baik. Jemaah kita disambut baik dan ramah. Mudah-mudahan ini dapat dipertahankan," lanjutnya.

Abdul Aziz juga mengimbau petugas agar membantu mengingatkan jemaah bahwa di Arab Saudi cuaca cukup panas.

Untuk itu, jemaah diharapkan dapat menjaga kesehatan dan perbanyak minum untuk menghadapi situasi ini.

BACA JUGA:108 Hotel di Makkah Siap Sambut Jemaah Haji Indonesia, Ini Sebaran Wilayahnya

Kepala Sektor 3 Ikbal Ismail dalam keterangannya menyebutkan ada 392 jemaah asal Makassar yang tergabung dalam Kloter 01 UPG yang tiba di Makkah hari ini.

Dari 392 jemaah ini, 63 orang di antaranya adalah lansia serta terdapat 12 orang pengguna kursi roda.

"Jemaah kami persilahkan untuk istirahat 2 sampai 3 jam karena habis melakukan perjalanan jauh, setelah itu baru melaksanakan umrah wajib," tutur Ikbal.

Untuk jemaah lansia dan pengguna kursi roda akan mendapatkan bimbingan khusus oleh pertugas hingga kembali ke hotel setelah umrahnya.

Sumber: