Satu Rumah Warga Di PALI Jadi Arang

Satu Rumah Warga Di PALI Jadi Arang

Salah satu rumah yang hangus terbakar di Dusun 2 Madu Kincing desa Kota Baru Kecamatan Penukal Utara, PALI--

PALI, RADAR PALEMBANG - Kebakaran terjadi di wilayah Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) tepatnya di Dusun 2 Madu Kincing desa Kota Baru kecamatan Penukal Utara pada Sabtu, 15 Oktober 2022 sekitar pukul 09.00 WIB.

Pada kejadian itu, satu rumah milik warga setempat, yakni Supan (40) ludes terbakar, Namun beruntung tidak ada korban jiwa, lantaran saat kejadian pemilik rumah tengah menyadap karet di kebunnya.

"Saat kejadian sebagian besar warga tengah beraktivitas di kebun. Ketika pertama kali diketahui api sudah membesar," cerita Rusdi, salah satu warga setempat.

Atas kejadian itu, sontak warga setempat berhamburan berupaya memadamkan api dengan alat seadanya.

BACA JUGA:Balitbangda Pali Siap Fasilitasi Masyarakat Usul ke KemenkumHam Lindungi Hak Ciptanya

"Saat upaya pemadaman api, warga dibantu perangkat Desa dan Jajaran Polsek Penukal Utara, namun warga tak mampu memadamkan api sehingga rumah kayu beserta isinya  ini hangus terbakar," tuturnya.

Dalam kejadian itu, pemilik rumah mengalami kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah. "Rumah beserta isinya rata dengan tanah, kerugian mencapai puluhan juta rupiah," tukasnya.

Sementara itu, Kades Kota Baru Yusri Kolby, S.kom pihaknya telah melaporkan kejadian itu ke dinas sosial. 

"Penyebab kebakaran belum diketahui, namun sudah kita laporkan kejadian itu ke Dinsos agar mendapat bantuan untuk meringankan beban pada keluarga yang terkena musibah ini," terang Kades muda itu.

BACA JUGA:Sejumlah Titik Jalan Tempirai PALI Rusak, Komisi II DPRD Siap Perjuangkan

Kades juga menghimbau warganya untuk tetap waspada dan antisipasi kebakaran dengan mematikan api di kompor setelah memasak dan tidak beraktivitas jauh dari dapur saat memasak.

"Kebakaran terjadi salah satu faktor karena kita lupa. Untuk itu pastikan api di kompor mati sebelum meninggalkan rumah. Lalu periksa instalasi listrik secara berkala supaya bahaya kebakaran terhindar," saran Kades.



Sumber: