Selain itu, Trump juga mengumumkan tarif 50% atas impor tembaga, serta mengancam akan mengenakan tarif hingga 200% terhadap produk farmasi impor, meski implementasinya masih diberi waktu sekitar satu hingga 1,5 tahun.
Sementara itu, harga Bitcoin melonjak melewati USD112.000 untuk pertama kalinya sekaligus mencetak rekor baru.
"Bitcoin tercatat naik hingga 3,1% menjadi USD112.009, mendorong kenaikannya sepanjang tahun ini mendekati 20%," tulis BEI.
Pergerakan ini menyoroti momentum spekulatif yang tengah mengguncang pasar, bahkan ketika Presiden Donald Trump meluncurkan serangkaian pengumuman tarif baru.
"Analis menilai dengan kemungkinan pemangkasan suku bunga kembali terbuka dan ketidakstabilan politik yang meningkat secara global, mendorong investor mulai beralih ke aset berisiko, termasuk Bitcoin," tulis BEI.