PALEMBANG,RADARPALEMBANG.ID - Gondongan VS blau, amankah untuk anak. Simak ulasannya berikut ini.
Mumps atau sering di sebut dengan gondongan, yakni suatu infeksi virus yang mempengaruhi kelenjar ludah yang mudah dicegah dengan vaksin.
Gondok memengaruhi kelenjar parotis, kelenjar ludah di bawah dan di depan telinga. Penyakit ini menyebar melalui air liur yang terinfeksi.
Penyebab Gondongan
BACA JUGA:Wajib Tahu! Ternyata Ada 4 Waktu 'Terlarang' untuk Minum Kopi, Ini Dampaknya untuk Kesehatan
Gondongan merupakan jenis penyakit menular yang umumnya diidap oleh anak-anak. Gondongan disebabkan oleh infeksi virus yang dikenal sebagai paramyxoviruses. Demikian dikutip dari laman halodoc.com.
Penyebaran virus gondongan mirip dengan penyebaran virus flu, yaitu melalui air liur yang terkontaminasi.
Bila kamu tidak sengaja menghirup percikan air liur dari pengidap gondongan saat ia bersin atau batuk, maka kamu berisiko tertular gondongan juga.
Penyebaran virus gondongan juga bisa terjadi secara tidak langsung, yaitu melalui media perantara. Misalnya saat kamu menggunakan peralatan makan yang sama dengan pengidap gondongan.
BACA JUGA:Deteksi Dini, Dinas Kesehatan Palembang Periksa Kesehatan Mahasiswa dan Staf UBD
Di samping itu, apabila pengidap gondongan menyentuh mulut atau hidungnya, lalu tangan mereka yang telah terkontaminasi virus memegang meja makan, kamu pun juga berisiko tertular gondongan bila memegang meja makan tersebut.
Saat terinfeksi, virus gondongan akan masuk ke saluran pernapasan melalui hidung, mulut atau tenggorokan.
Kemudian, virus bergerak menuju kelenjar parotis untuk menetap, berkembang biak, dan berinkubasi selama 2 hingga 3 minggu.
Menurut dr Anton Budi Asih dalam laman medsos Tiktoknya, ia berujar fungsi blau (bubuk biru) dioles pada gondongan pada anak itu, sebenarnya bukan obat, tetapi ada gunanya sangat banyak untuk anak kecil.