Peduli Kesehatan ATM, PT SBS Raih Penghargaan Kedua Kalinya dari Adinkes 2024

Rabu 18-09-2024,09:51 WIB
Reporter : Salamun
Editor : Swandra Yadi

Ke depan, PT SBS berkomitmen untuk terus melanjutkan upaya penanggulangan penyakit ini, serta terus berkontribusi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui program-program kesehatan lainnya. 

BACA JUGA:Support Energi Positif, SBS Peduli dan Berpartisipasi di Silaturahmi Keluarga Besar Antera

Pihaknya berharap kolaborasi antara dunia usaha, pemerintah, dan masyarakat ini dapat terus diperkuat demi Indonesia yang lebih sehat dan bebas dari penyakit menular.

Di saat yang bersamaan juga, Sekretaris Perusahanan PT SBS Yudi Wibowo, didampingi SPV CSR dan Humas PT SBS Syahrul Padri, menjelaskan adapun penilaian terhadap program ATM, dengan memberikan asupan nutrisi penambahan makanan bergizi kepada bayi dari seorang ibu penderita aids, memberikan bantuan bedah rumah kepada pasien TB.

Sedangkan, warga yang terkena penyakit malaria telah terbetuk dengan mendirikan posko malaria, merupakan desa percontohan yang telah mendirikan posko dan kader malaria SBS sebagai support pelaksana untuk penanggulangan malaria.

Jadi ATM tetap dijalankan oleh PT SBS melalui program CSR, dan yang secara berkelanjutan setiap bulan PT SBS memberikan makanan tambahan kepada masyarakat khusunya Lawang kidul yang tercover dari 7 desa dan 4 kelurahan, untuk memberikan makanan tambahan bagi penderita TB kegiatan ini telah berjalan sejak Januari - Desember 2024.

BACA JUGA:SBS Berperan Aktif di Kegiatan Gotong Royong Jumat Bersih di Lawang Kidul

“Apresiasi ini merupakan saint efek melakukan sinergi dengan pemerintah dan kerja keras serta kontribusi seluruh karyawan PT SBS untuk mendukung program ini,"  kata Yudi Wibowo.

Selanjutnya, Ketua Adinkes Pusat Dr M Subuh MPPM mengatakan, Pernas Adinkes 2024 di Palembang berlangsung selama 3 hari ini dari tanggal 17-20 September mendatang. Untuk peserta yang diperkirakan hadir mencapai 700 orang lebih baik dari provinsi, kabupaten maupun kota di Indonesia. 

“Pada Pernas kali ini Adinkes melalui tema Integrasi Layanan Primer. Artinya dari sejak Puskes, Pustu sampai Posyandu dan Polides semua bisa  terintegrasi," jelasnya.

Dipaparkan Subuh, Adinkes telah berdiri sejak tajun 2021 dan  beranggotakan dari 514 kabupaten/kota dan 38 provinsi se-Indonesia berikut unit teknis baik RS maupun Puskes. 

BACA JUGA:Aksi Peduli, SBS bersama Mitra Langsung Salurkan Bantuan Warga Korban Banjir di Lawang Kidul Muara Enim

Pernas ini, menurut Subuh, digelar 3 kali dalam setahun. Pesertanya selalu antusias bisa lebih dari 700 orang bahkan ada yang sampai 1200. “Kami juga sangat  berterima kasih Sumsel  bersedia menjadi tuan rumah Pernah Adinkes," jelas dia. 

Sementara itu, Pejabat (Pj) Gubernur Sumsel Elen Setiadi SH MSE, bangga sekaligus mendukung sepenuhnya Provinsi Sumsel menjadi tuan rumah kegiatan Pertemuan Nasional (Pernas) Asosiasi Dinas Kesehatan Seluruh Indonesia (Adinkes) Tahun 2024. 

“Kami merasa terhormat dapat menjadi tuan rumah bagi pertemuan penting ini, yang akan berfokus pada tema Integrasi Layanan Primer: dari konsep ke Implementasi,” tegas Elen. 

Menurut Elen, Pemprov Sumsel sangat mendukung terselenggaranya acara-acara semacam itu (pertemuan nasional). Selain menggeliatkan perekonomian Sumsel, cara ini juga dapat semakin mengenalkan Sumsel ke masyarakat nasional secara lebih luas.

Kategori :