PALEMBANG, RADARPALEMBANG.COM - Beberapa orang mungkin sering mengeluhkan sakit kepala yang hanya terasa di salah satu bagian saja. Kondisi ini kerap dikenal sebagai migrain.
Dokter spesialis neurologi RS Abdi Waluyo, dr Erwin Joe, SpN, FINA, mengungkapkan sakit kepala memiliki banyak tipe, salah satunya adalah migrain
"Sakit kepala itu mempunyai banyak tipe, seperti tension type headache, mix type headache, arteritis temporalis, cluster headache, termasuk migrain.
Migrain sendiri adalah pembagian dari salah satu sakit kepala," terangnya.
BACA JUGA:Merasa Sakit Kepala Saat Bangun Tidur? Mungkin Ini Penyebabnya, Simak Cara Mengatasinya di Sini
dr Erwin mengatakan terdapat sejumlah faktor pemicu terjadinya migrain.
Adapun faktor yang perlu dihindari mulai dari kelelahan, screentime, hingga terlalu banyak mengkonsumsi makanan tertentu.
Terkait makanan yang memicu migrain kata dr Erwin, bisa berbeda-beda pada setiap orang.
"Dulu sempat dairy product dibilang (pemicu migrain). Cokelat juga sempat dibilang, tapi kenyataannya beda di setiap orang. Bisa jadi salah satu faktornya MSG," kata dr Erwin.
BACA JUGA:Tak Perlu Minum Obat, Ini 5 Cara Efektif Hilangkan Sakit Kepala
"Tapi, MSG sendiri biasanya ada sebutannya sendiri yaitu chinese restaurant syndrome," sambung dia.
Chinese restaurant syndrome menjadi satu kondisi yang dikaitkan dengan konsumsi MSG (Monosodium Glutamat).
dr Erwin menjelaskan MSG bisa menyebabkan adanya penyempitan pembuluh darah yang terjadi sementara.
Penyempitan itu terkadang bisa menyebabkan kurangnya suplai darah yang menuju ke otak.
BACA JUGA:Ternyata Sakit Kepala Tak Melulu Gejala Darah Tinggi, Begini Faktanya!