Kentang manis dapat menjadi alternatif yang baik bagi orang yang ingin mengelola kadar gula darah atau yang mencari sumber karbohidrat yang lebih sehat.
Meskipun keduanya termasuk dalam kelompok umbi-umbian, perbedaan nutrisi dan indeks glikemik antara kentang manis dan kentang biasa dapat membuat kentang manis menjadi pilihan yang lebih baik terutama untuk yang ingin mengontrol gula darah dan ingin meningkatkan asupan nutrisi.
BACA JUGA:Takut Gemuk, Ini 3 Jenis Makanan yang Aman Untuk Menjaga Berat Badan Tetap Stabil
5. Legum (Kacang-kacangan)
Legum (Kacang-kacangan)--
Legum atau kacang-kacangan seperti kacang polong, dan lentil merupakan sumber karbohidrat kompleks yang kaya protein, serat, dan nutrisi lainnya.
Dimana legum menyediakan karbohidrat kompleks yang memerlukan waktu lebih lama untuk dicerna, legum akan memberikan energi secara bertahap dan stabil, serta tidak menyebabkan lonjakan gula darah yang tinggi.
Legum adalah sumber protein nabati yang kaya untuk pembentukan dan pemeliharaan jaringan tubuh, termasuk otot, serta berperan dalam banyak fungsi tubuh yang krusial.
Baik serat larut maupun tidak larut didalam legum akan menjaga kesehatan pencernaan, mengatur penyerapan gula darah, dan memberikan rasa kenyang lebih lama yang dapat membantu dalam manajemen berat badan.
Selain karbohidrat, protein, dan serat, legum juga mengandung berbagai nutrisi penting lainnya seperti zat besi, zinc, magnesium, dan sejumlah vitamin B yang mendukung fungsi tubuh yang sehat dan memenuhi kebutuhan nutrisi harian.
Karbohidrat yang kompleks di dalam legum seperti protein, dan serat dapat menjaga rasa kenyang lebih lama yang baik untuk orang yang ingin mengontrol nafsu makan atau menjaga berat badan.
Itulah 5 jenis karbohidrat yang paling baik untuk kesehatan tubuh, namun setiap kebutuhan nutrisi dapat bervariasi bagi setiap orang.