Minum Air Dingin Terlalu Sering Bisa Bikin Gemuk, Apakah Ini Mitos atau Fakta?

Jumat 20-10-2023,12:19 WIB
Reporter : Susi Yenuari
Editor : Susi Yenuari

Seperti contohnya untuk mengubah 500 ml air dingin maka tubuh akan memerlukan 17 kalori.

Tetapi beda halnya jika yang dikonsumsi adalah minuman yang mengandung unsur lain seperti soda, jus, teh atau minuman lainnya yang mengandung gula atau teman-temannya.

BACA JUGA:Manfaat Konsumsi Air Putih Hangat saat Pagi Hari, Dapat Meredakan Flu Hingga Rileksasi Syaraf Otak

Disarankan untuk berhati-hati dengan kandungan kalori.

Contohnya pada minuman kaleng bersoda yang mengandung hingga 150 kalori yang bisa merenggut batas kalori harian seseorang.

Kemudian untuk satu gelas jus jeruk saja sudah bisa mengandung hampir 40 kalori.

Jadi jika mengkonsumsi minuman ini bersamaan dalam satu hari atau dengan jeda yang tidak lama kemungkinan kalori yang masuk sama dengan jumlah kalori dalam semangkuk nasi makan siang.

BACA JUGA:Wajib Tahu! Ini 7 Manfaat Rebusan Daun Salam bagi Kesehatan, Jika Rutin Diminum Tiap Hari

Untuk itu tetap jaga batas kalori harian agar tidak menyebabkan tubuh menjadi obesitas akibat kalori yang setiap hari menumpuk melebihi jumlah batas harian.

Selain itu hindari makan-makanan yang tinggi akan kalori.

Mulailah hidup dengan pola yang lebih sehat, konsumsi makan-makanan bergizi dan minum air putih minimal 2 liter per hari.

Dalam pengobatan Tiongkok kuno, minum air es dengan makanan panas dianggap menciptakan ketidakseimbangan.

BACA JUGA:Penderita Asam Lambung Bisa Konsumis Makanan Ini Jika Bosan Terlalu Sering Makan Nasi

Biasanya, makanan dalam budaya Cina disajikan dengan air hangat atau teh panas.

Keyakinan ini tercermin dalam beberapa budaya lain di seluruh dunia.

Minum air es memang terbukti akan menimbulkan migrain atau flu. Namun, air es tak selalu buruk. 

Kategori :