2. Mencukupi asupan vitamin D harian
Selain vitamin C, untuk mendukung peningkatan jumlah sperma, kamu juga perlu mencukupi asupan vitamin D harian, nih.
Soalnya, studi menunjukkan bahwa pria yang kekurangan vitamin D cenderung memiliki kadar testosteron atau hormon seks yang rendah. Hal ini membuat jumlah sperma yang keluar saat ejakulasi menjadi lebih sedikit.
Kamu bisa mendapatkan manfaat vitamin D untuk kesuburan ini dengan mengonsumsi berbagai jenis makanan, seperti minyak ikan kod, salmon, tuna, kuning telur, hati sapi, atau susu yang difortifikasi vitamin D.
3. Mengonsumsi suplemen zinc
Kekurangan zinc erat kaitannya dengan kadar testosteron yang rendah. Hal ini membuat kualitas sperma rendah dan jumlah sperma menjadi lebih sedikit, sehingga meningkatkan risiko infertilitas.
Nah, kalau jumlah sperma rendah disebabkan oleh kekurangan zinc, inilah waktunya mengonsumsi suplemen zinc atau makanan yang kaya akan zinc, seperti kepiting, daging merah, daging unggas, dan kacang-kacangan.
Tidak hanya meningkatkan kadar testosteron, suplemen zinc juga bisa mencegah penurunan kadar testosteron akibat olahraga intensitas tinggi dengan frekuensi berlebihan.
BACA JUGA:Luar Biasa, Inilah Manfaat Mengkonsumsi 2 Butir Telur Setiap Hari
4. Mengonsumsi makanan yang kaya asam lemak omega-3
Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi makanan yang tinggi kaya asam lemak omega-3 dapat meningkatkan kadar testosteron.
Saat kadar testosteron meningkat, jumlah sperma yang dikeluarkan ketika ejakulasi juga akan meningkat. Hal ini tentunya akan memperbesar peluang untuk hamil.
Jika ingin menerapkan cara memperbanyak sperma dalam 1 hari ini, kamu bisa mengonsumsi salmon, ikan teri, ikan sarden, chia seed, telur yang diperkaya dengan omega-3, serta bayam.
BACA JUGA:Ternyata Konsumsi Telur Rebus Bisa Turunkan Berat Badan Loh, Cek Caranya di Sini
5. Mengonsumsi suplemen fenugreek