- Penggunaan obat-obat tertentu, termasuk terapi hormon, penggunaan kortikosteroid dalam jangka panjang, atau kemoterapi
- Gangguan produksi sperma akibat testis yang terlalu sering terpapar suhu panas
- Kebiasaan dan pola hidup, termasuk kecanduan alkohol, merokok, hingga penyalahgunaan NAPZA
- Selain itu, berat badan yang berlebih hingga obesitas juga kerap dikaitkan dengan jumlah sperma yang rendah.
BACA JUGA:Minyak Lintah Papua Beresiko Sebabkan Gangguan Ginjal dan Hati, Kategori Obat Tradisional Ilegal?
Karena banyak faktor penyebab inilah maka diperlukan pemeriksaat secara menyeluruh apa bila kita ngin mengetahui masalah kurangnya jumlah sperma dan cara mengatasinya.
Berkaca dari hal itu maka kita tahu tidak ada cara instan yang dapat dilakukan untuk menambah jumlah sperma dalam satu hari.
Sperma memang diproduksi setiap hari oleh testis, tetapi membutuhkan waktu sekitar 42–76 hari untuk matang dan siap membuahi sel telur.
Tapi ada beberpa cara yang dapat menunjang program untuk meningkatkan jumlah sperma tersebut, yaitu:
BACA JUGA:Ternyata ini 6 Manfaat Berhubungan Intim Saat Hamil Trimester 3
1. Mengonsumsi suplemen atau makanan yang mengandung vitamin C
Tak hanya meningkatkan daya tahan tubuh, vitamin C juga baik untuk kesuburan pria, lho. Penelitian menyebutkan bahwa konsumsi suplemen vitamin C dapat meningkatkan jumlah sperma.
Selain itu, vitamin C juga merupakan sumber antioksidan yang penting untuk mencegah kerusakan sel sperma, sehingga kualitasnya tetap baik.
Untuk mencukupi asupan vitamin ini, kamu boleh mengonsusmi makanan yang tinggi vitamin C, seperti buah jeruk, kiwi, stroberi, pepaya, melon, tomat, paprika, atau brokoli.
BACA JUGA:Suami Heteroseksual dan Homoseksual Penyumbang Utama Penularan HIV ke Ibu Hamil
Bila perlu dan jika kamu berisiko tinggi mengalami kekurangan vitamin C, misalnya akibat gangguan makan, penggunaan suplemen juga bisa menjadi pilihan.