Ada Dapur Neka, Kedai Siru, Noii’s Diet Catering, Tudung Saji by Esme, Es Coklat Saranghaeyo, Soto Jakarta Bang Edo, Wanaka, Pempek Ummah, Di Bali In, Foodpedia Perwari 14, Ikan Bakar GEGANA, Pondok Brownies Aisyah, Pondok Tince, MauQu, dan Bake House.
Pemilihan kuliner Palembang terbaik ini berdasarkan tim seleksi Radar Palembang, yang dirangkum dalam even Sumsel Best Choice Culinary 2022. Acara berlangsung di Kopi Darat Jakabaring, Selasa, 27 Desember 2022.
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Sumsel serta Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Sumsel, sangat mendukung gelaran Sumsel Best Choice Culinary 2022 ini. BACA JUGA:Jembatan Ampera Ditutup Saat Tahun Baru, Tenang Kamu Bisa Gunakan Cara Lain Untuk Melintasi Sungai Musi
Berbagai kuliner Palembang mewarnai gelaran, yang khusus untuk memberikan apresiasi bagi para pelaku usaha kecil dan menengah ini.
“Kriteria utama pemilihannya adalah mereka yang selama ini selalu melibatkan media, baik itu cetak, online, maupun medsos,” beber Direktur Radar Palembang Yunita Ayu.
Sehingga, jelas dia, kuliner Palembang pun menjadi sangat beragam. Tidak hanya tradisonal, mereka yang bergerak di makanan modern pun menjadi yang terbaik. Melihat beragamnya kuline Palembang ini, bisa menjadi pilihan pas untuk menikmati suasana di Bumi Sriwijaya. Dapur Neka misalnya, yang awalnya merupakan jajanan khusus sarapan pagi, berkembang menjadi restoran dengan ciri khas otentiknya, yaitu masakan Minang. BACA JUGA: Pelaku UMKM Dapat Bantuan UEP Dari Pempov Sumsel
Kuliner lain pun punya kelebihan masing-masing, mulai dari penamaan yang memiliki kandungan kata khas Palembang seperti Kedai Siru yang berarti heboh, ada juga Noii’s Diet Catering yang memiliki positioning sebagai penyedia makanan diet di Kota Palembang.
Sumsel Best Choice Culinary 2022 pun, menjadi wadah komunikasi pelaku usaha kuliner Palembang. Saat sesi talkshow yang menghadirkan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumsel Aufa Syahriza, owner Kopi Darat Yudha Rinaldi, dan pemilik Dapur Neka, menjadi kesempatan untuk saling bertukar informasi.
Kepala Disbudpar Sumsel Aufa Syahrizal bahkan menyebut, industri wisata memiliki peluang besar mendatangkan devisa. “Salah satu pintu masuk wisata adalah kuliner, karena itu kita harus pandai memfaatkan peluang ini,” katanya di sesi talkshow yang dipandu Ketua Dewan Redaksi Radar Palembang Yurdi Yasri dan wartawan ekonomi Henny Efendi ini. BACA JUGA:The Alts Hotel Hadirkan Sepekan Munggah Seni
Ketua PHRI Sumel Kurmin Halim juga menyambut baik even Sumsel Best Choice Culinary 2022. Bahkan pemilik Express Bahari ini mengakui, pengusaha atau pelaku usaha kuliner memang sudah seharusnya melibatkan media.
“Media menjadi corong positif untuk menyampaikan pesan. Apalagi di era digital seperti sekarang, kecepatan media menjadi sangat menentukan,” tegasnya.
Sumsel Best Choice Culinary 2022 sebagai ajang apresiasi kepada pelaku usaha kuliner Palembang, secara langsung menjadi ajang inspirasi bagi yang lain.
Suasana Sumsel Best Choice Culinary 2002 di Kopi Darat Jakabaring berlangsung santai namun meriah. Selain suasana yang sangat mendukung dengan nuansa Bali, banyaknya game dari panitia, membuat peserta menjadi sangat antusias. BACA JUGA:Puncak Penyeberangan Palembang-Bangka 2 Januari
Bahkan Ketua PHRI Kurmin Halim, secara spontan memberikan tiket gratis PP ke Bangka bagi lima undangan yang beruntung. Belum lagi vocer makan dari owner Kopi Darat Yudha Rinaldi, yang membuat peserta makin senang. (*)