Transformasi Wajah Kota Palembang: Fokus Penataan Taman dan Reklame di 2025

PALEMBANG, RADARPALEMBANG.ID – Pemerintah Kota Palembang bergerak cepat untuk melakukan penataan wajah Kota Palembang di tahun 2025 ini.

Pemerintah kota menargetkan perbaikan estetika kota dengan langkah-langkah strategis, termasuk penataan taman, pemberantasan vandalisme, serta pengaturan reklame.  

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Palembang Aprizal Hasyim, mengungkapkan, penataan wajah Kota Palembang sesuai dengan visi 100 hari kerja Wali Kota.

“Kami membahas bagaimana mempercepat proses penataan kota, termasuk halte-halte yang saat ini banyak dicoret-coret akibat vandalisme. Selain itu, taman-taman kota juga menjadi perhatian utama,” ujar Aprizal Hasyim, usai memimpin rapat pembahasan penataan wajah Kota Palembang di Ruang Rapat II Setda Kota Palembang, Selasa 4 Maret 2025. 

BACA JUGA:Ganji Genap Jadi Solusi Kemacetan di Palembang? Ini Kata Ratu Dewa

Aprizal menjelaskan, saat ini untuk taman kota terutama taman yang berada dibawah Light Rail Transit (LRT) sudah diserahterimakan ke Pemkot Palembang dari pemerintah pusat.

"Dengan begitu kita bisa melakukan penataan karena taman ini sudah diserahterimakan ke kota Palembang. Kita juga akan lakukan penataan taman di Simpang Lima DPRD," kata Aprizal. 

Selain itu, sambung Aprizal, pengelolaan reklame juga menjadi perhatian serius. Banyak reklame ilegal dan rusak yang mengganggu estetika kota, sehingga pemerintah berkoordinasi untuk menertibkannya.

“Penataan reklame akan dilakukan bersama instansi terkait agar wajah Kota Palembang lebih rapi dan tertata,” tambahnya.  

BACA JUGA:Jelang Ramadan, Pemkot Palembang Gelar Pasar Murah di 18 Titik, Cek Daftar Harga dan Lokasinya

Untuk halte, kata dia, juga menjadi perhatian karena sudah banyak halte yang rusak. "Ada yang dicoret coret, ada juga memang sudah rusak. Ini sudah disampaikan ke Dinas Perhubungan Kota Palembang," bebernya.

Mengenai jalan kota, Aprizal mengatakan,juga menjadi perhatian.

"Karena sesuai dengan program Pak Walikota ada jamu, yakni jalan mulus. Jadi, tahun ini kita harapkan jalan jalan kota diperbaiki. Khusus jalan yang rusak akibat proses pembangunan IPAL juga sudah disampaikan ke pemerintah pusat, dan tahun ini juga akan diperbaiki," pungkasnya.

 

Sumber: