Aset BSI Tumbuh 48 Persen dalam 3 Tahun, Posisi 6 Besar di Indonesia, Terapkan Kinerja Solid dan Berkelanjutan
Direktur Utama BSI Hery Gunardi mengungkapkan pertumbuhan asset dalam tiga tahun terakhir mencapai 48 persen.-Bank Syariah Indonesia -
BACA JUGA:BSI Optimalkan Seluruh Layanan, Dukung Kelancaran Transaksi Finansial PON XXI 2024
Didukung dengan peningkatan fee based income melalui berbagai e-channel BSI.
BSI berhasil menjaga kinerja keuangan dan bisnis secara sehat dan berkualitas sepanjang kuartal II tahun 2024, di tengah makroekonomi cukup menantang.
Apalagi, ditandai dengan naiknya suku bunga acuan seperti BI Rate yang naik ke level 6,25 persen pada awal kuartal II 2024 untuk mendukung stabilitas nilai tukar rupiah.
Kinerja BSI Kuartal II 2024
Capaian kinerja BSI tersebut antara lain hasil dari konsistensi manajemen menerapkan strategi bisnis perusahaan untuk fokus tumbuh sustain.
BACA JUGA:Harpelnas 2024, BSI Berikan Ultimate Service yang Lebih Responsif dan Personal
BACA JUGA:Kinerja Keuangan Moncer, BSI di Kuartal II 2024 Cetak Pertumbuhan Laba 20,28 Persen
Terutama kinerja BSI fokus pada segmen ritel, konsumer dan UMKM baik dari sisi dana maupun pembiayaan.
Saat ini komposisi dana murah BSI mencapai 62,05 persen.
Sementara komposisi pembiayaan BSI sebesar 71,73 persen berada di segmen ritel dan konsumer termasuk UMKM.
Pada sisi lain baik dari sisi overhead cost maupun kualitas kredit terjaga dengan baik.
BACA JUGA:Perkuat Jaringan UMKM, BSI Gandeng Komunitas Pengusaha TDA Luncurkan Kartu Co-Branding
BACA JUGA:BSI UMKM Center, Inisiatif Strategis Dukung Wirausaha Jadi Berdaya dan Naik Kelas
Lebih jauh, Hery mengatakan, ditengah likuiditas yang ketat menyusul kenaikan suku bunga acuan, BSI masih dapat menumbuhkan Dana Pihak Ketiga (DPK) Rp296,70 triliun, naik 17,5 persen.
Sumber:
- Share:
